Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto saat pimpin rapat koordinasi dalam evaluasi vaksinasi lanjut usia (Lansia), Kamis (24/2/2022). PALAPA POS/ HUMAS

Plt Wali Kota Bekasi Pimpin Evaluasi Pelaksanaan Vaksinasi Bersama Tiga Pilar

BEKASI - Rapat Koordinasi dalam rangka evaluasi vaksinasi lanjut usia (Lansia) dipimpin langsung Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto bersama Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Hengki serta Sekretaris Daerah Kota Bekasi Reny Hendrawati, perwakilan dari Kodim 0507/Bekasi, Kamis (24/2/2022).

Tri mengatakan berjalannya vaksinasi lansia pekan ini menjadi evaluasi bersama, karena target capaian masih belum terpenuhi. Sosialisasi harus lebih ditingkatkan mengajak menjaga kesehatan diri sendiri dalam menghadapi masa pandemi.

“Berhasil memenuhi target maka itu adalah hasil kerja bersama dari semua elemen. Pencapaian target vaksinasi merupakan keberhasilan dari penetrasi kepala daerah dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bekasi,“tegas Tri

Tri menyampaikan, untuk dapat mengejar capaian target vaksinasi, kegiatan yang sudah dilakukan selama ini terus dijalankan.

“Pemkot juga akan mengerahkan Satgas Pamor di tiap RW yang harus mendapatkan minimal 2 vaksinasi untuk lansia. Semua Satgas Pamor di semua wilayah Kota Bekasi ditargetkan untuk menyosialisasikan pentingnya vaksin bagi lansia,”ujarnya.

Menurut pria yang sering dipanggil Mas Tri itu mengungkapkan, kendala di wilayah dalam aksi gebrakan vaksinasi lansia karena masih ada lansia yang takut akan jatuh sakit jika divaksinasi. Padahal, vaksin yang disuntikkan ke dalam tubuh akan membentuk imunitas tubuh. Ada pula lansia yang memiliki penyakit bawaan (komorbid) yang dinyatakan belum bisa mengikuti vaksinasi karena tidak memenuhi syarat saat proses skrining.

Selain itu, yang menjadi salah satu kendala yakni data yang tidak valid. Petugas menemukan ada lansia yang masih terdaftar padahal yang bersangkutan sudah meninggal atau sudah pindah alamat.

“Untuk itu perlu dilakukan pembaruan data agar jumlah lansia di Kota Bekasi dapat diketahui,”tegasnya.

Pemerintah Kota Bekasi tidak henti-hentinya melakukan gebrakan vaksinasi bagi warganya. Pekan ini juga telah dilaksanakan vaksinasi di Alun-alun M. Hasibuan. Kegiatan tersebut terselenggara atas kerja sama dengan Polres Metro Bekasi. Kegiatan vaksinasi yang dipantau langsung oleh Kapolda Metro Jaya itu berjalan dengan lancar.

"Semua data vaksinasi ini, segera lakukan pembaruan secara komprehensif agar data terus ter updatedi Dinas Kesehatan Kota Bekasi dan menjadi bahan laporan ke pusat,"kata Tri lebih tegas.

Dalam rakor tersebut, Hengki juga memberikan arahan kepada kepala wilayah serta tim monitoring dari setiap perangkat daerah sebagai Tim Patriot dan Tim Candrabhaga.

“Kendala pelaksanaan vaksinasi ialah vaksinasi lansia dosis kedua belum masuk jadwal dari rentan waktu pemberian dosis pertama. Selain itu, merk dosis vaksin dosis pertama tidak tersedia saat harus divaksinasi dosis kedua. Ini menjadi salah satu penghambat tidak tercapainya vaksinasi lansia dosis kedua. Lakukan pemantapan target bahwa per hari 1 RT 1 orang lansia. Dari 3 tim yang ada di masing - masing wilayah, 2 tim door to door, sementara 1 tim lainnya standby," tambah Hengki.

Selain evaluasi vaksinasi lansia, rakor juga membahas mengenai pendistribusian bantuan pangan non tunai (BPNT). Untuk mengambil BPNT disertakan syarat sudah divaksinasi. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya pencapaian target vaksin. (HUMAS/ ADV)

Previous Post KPK Panggil Ajudan Rahmat Effendi
Next PostAksi Copot Ketua DPRD Chairoman Berujung Ricuh