Moses Hutabarat, selaku tim pengelola kegiatan Desa Pantis menunjukkan pembangunan jalan rabat beton menuju lahan pertanian Siatta Lobung di desa tersebut. PALAPA POS/Hengki Tobing

Desa Pantis Bangun Jalan Menuju Lahan Pertanian

TAPUT - Pemerintah Desa Pantis, Kecamatan Pahae Julu dalam tiga tahun terakhir mengalokasikan anggaran untuk pembangunan jalan menuju lahan pertanian persawahan dan perkebunan Siatta Lobung di desa tersebut.

Kepala Desa Pantis Ronni Tambunan didampingi Moses Hutabarat selaku tim pengelola kegiatan kepada palapapos.co.id mengatakan, pembangunan jalan usaha tani (JUT) menuju persawahan dan perkebunan Siatta Lobung mulai dilaksanakan pada tahun 2016 dan 2017. Kemudian dilanjutkan pada tahun ini.

"Jika pengerjaan pada tahun ini selesai, maka panjang jalan menuju Siatta Lobung sudah sepanjang 286 meter," kata dia.

Diterangkan, pembangunan jalan usaha tani dengan rabat beton itu sangat penting. Mengingat hampir semua warga masyarakat Pantis memiliki lahan di area pertanian tersebut.

"Kendala selama ini, warga kesulitan dalam memikul hasil dari area pertanian Siatta Lobung. Karena kondisi medannya terjal mendaki," terangnya.

Ronni mengatakan, dengan adanya rabat beton jalan menuju lahan pertanian itu, maka hasil pertanian dapat diangkut menggunakan sepeda motor atau beko. Dimana komoditi pertanian di area pertanian itu mulai dari padi, coklat, kemenyan, durian, petai, jengkol dan aren.

"Direncanakan pembangunan jalan menuju lahan pertanian Siatta Lobung ini masih akan berkelanjutan. Dan program ini sudah masuk dalam program RPJMDes," kata Ronni Tambunan. (eki)

Previous Post 28 Peserta Lulus Seleksi Administrasi Calon Pengurus Dewan Pendidikan Kota Bekasi
Next PostWarga Diminta Tidak Lagi Membuang Sampah dan Hewan Mati ke Parit