Ketua Dekranasda Taput Satika Simamora saat membagikan masker Ulos secara simbolis kepada warga dan juga pengerajin binaan Dekranasda. PALAPAPOS/Alpon Situmorang

600 Masker Ulos Hasil Pengerajin Binaan Dekranasda Taput Dibagikan Gratis

TAPANULI UTARA – 600 pieces masker Ulos hasil pengerajin binaan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Tapanuli Utara dibagikan gratis kepada masyarakat ditengah pandemi Covid-19.

Ketua Dekranasda Tapanuli Utara Satika Simamora disela pembagian masker Ulos dan paket sembako kepada pengerajin mengatakan sudah melakukan pembagian masker Ulos.

“Kita ada anggaran hibah Dekranasda dan memang kita tahu saat ini seluruh dana direfocusing serta direalokasi," kata Satika di Sekretariat Dekranasda, Jumat (5/6/2020).

Untuk membantu petenun yang saat ini sangat terdampak akibat pandemi Covid-19, Satika menyebutkan kegiatan Dekranasda dialihkan ke program penanganan dampak Korona.

“Programnya pembuatan masker dari bahan baku Ulos yang ditenun pengerajin kita, ada 600 pieces masker Ulos yang sebahagian sudah kita bagikan secara gratis," tambahnya.

Selain itu, akan ada bantuan Benang bagi petenun binaan Dekranasda.

“Kita buat program itu demi mengurangi beban petenun maupun pengerajin binaan Dekranasda sehingga bisa melewati pandemi ini," katanya.

Satika berharap pandemi Covid-19 bisa berlalu sehingga aktivitas dan perekonomian normal kembali.

“Jika pun virus itu belum hilang, kita harus bisa berdampingan dengan Virus melalui fase New Normal, dan Taput menyiapkan protokol untuk tatanan baru tersebut," pungkasnya.

Terpisah Sekretaris Dekranasda Lysbeth Megawaty Simamora membenarkan refocusing anggaran ke penanganan pandemi Covid-19.

“Ya, programnya pembuatan Masker Ulos 600 pieces, bantuan benang bagi 450 Petenun dan juga menampung hasil kerajinan tenun yang bahan bakunya untuk masker Ulos," katanya.

Program itu saat ini sedang berjalan dan diharapkan bisa membantu petenun terdampak Covid-19.

“Inilah upaya Dekranasda Taput guna membantu meringankan beban pengerajin binaanya atas dampak Covid-19," ujarnya. (als)

Previous Post Keberangkatan 116 Jemaah Calon Haji Kota Tebing Tinggi Ditunda
Next PostJalan Pejuang Rusak Parah, DPRD Kota Bekasi Desak Wali Kota Memperbaiki