
Bupati Taput Nikson Nababan meminta Kepala SD dan SMP mengoptimalkan fungsi perpustakaan. PALAPA POS/Alpon Situmorang
Tumbuhkan Minat Baca, Bupati Taput Minta Fungsi Perpustakaan Lebih Dioptimalkan
TAPANULI UTARA - Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan meminta agar fungsi perpustakaan sekolah lebih dioptimalkan guna menumbuhkan minat baca pelajar.
“Kemarin kita telah resmikan penggunaan kelas dan perpustakaan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Pusat. Dan saya lihat fisik sekolah yang selai dibangun sangat bagus dan juga perpustakannya," kata Nikson Nababan kepada palapapos.co.id, Selasa (28/1/2020).
Selain fisik rehab total ruang kelas baik SD 173274 dan SD 173302 Bahal Batu I, Nikson mengakui arsitekturnya cukup baik dan modern.
“Tentunya berkat kerja keras tim teknis Diknas, dan satu lagi ruang perpustakaan di SD Bahal Batu juga sangat nyaman bagi pelajar untuk bisa membaca," ungkapnya.
Untuk itu, Nikson meminta fungsi perpustakaan lebih dioptimalkan lagi.
“Saya ingin pelajar meluangkan waktunya membaca di perpustakaan, jangan ada perpustakaan di sekolah tapi tidak difungsikan apalagi bukunya tidak ada disana," tegasnya.
Untuk itu, bagi sekolah yang punya perpustakaan diharapkan Nikson mulai mengoptimalkan penggunaan perpustakaan.
“Bagi yang belum ada perpustakaannya, akan kita coba tampung dianggaran. Bentuk maupun desainnya seperti yang ada di SD Bahal Batu I karena bisa membuat betah siswa membaca. Dan pastinya melalui membaca ruang cakrawala pelajar akan lebih terbuka," jelas Nikson.
Terpisah, Plt Kasek SD 173302 Bahal Batu I, Rajiman Sihombing menyampaikan apresiasi atas rehab total 8 ruang kelas dan perpustakaan.
“Kami sangat bersyukur, yang selama ini sempat ragu apakah sekolah ini bisa diperbaiki melihat Pak Bupati masih fokus infrastruktur jalan," kata Rajiman Sihombing.
Namun, ternyata pembangunan sekolahnya terealisasi melalui dana Pusat.
“Terima kasih Pak Bupati yang telah berjuang melobby dana Pusat untuk perbaikan sekolah ini, dan kami akan meningkatkan kualitas belajar mengajar," katannya.
Sebelumnya, Kadis Pendidikan Bontor Hutasoit melaporkan, sebelumnya pada 2019 Taput dapat dana DAK sumber APBN sebesar Rp 20 miliar lebih. Alokasi itu diperuntukkan melakukan rehab 45 sekolah diantaranya 37 SD dan 8 SMP.
“Selain fisik juga ada sarana prasarana buku, kita harap dengan dana DAK ini akan menunjang kualitas pendidikan Taput menuju lumbung sumber daya manusia berkualitas," kata Bontor Hutasoit. (als)