
Bupati Taput Nikson Nababan dan pimpinan OPD Pemkab Taput bersama Anggota DPR RI Sihar Sitorus. PALAPAPOS/Hengki Tobing
Bupati Taput Terima Kunker Anggota DPR RI Sihar Sitorus
TAPANULI UTARA - Bupati Tapanuli Utara (Taput) Nikson Nababan menerima kunjungan kerja (kunker) reses perseorangan Anggota DPR RI Sihar Sitorus yang dihadiri seluruh Pimpinan OPD, BUMN/BUMD serta perusahaan daerah di Balai Data Kantor Bupati Tapanuli Utara, Rabu (8/1/2020).
"Kami masih kekurangan guru dan masih banyak sekolah gurunya hanya dua orang. Masih ada juga sekolah, guru kelasnya dari swasta. Apabila dipindahkan dari kota, guru yang sudah berkeluarga akan kesulitan karena jarak tempuh sekolah masih banyak yang sangat jauh ke pelosok, bisa memakan waktu hingga 3 jam. Kami berharap ini jadi pembahasan di komisi bapak," ujar Bupati mengawali.
Selanjutnya, Bupati menyampaikan, bahwa masalah pertanian juga masih banyak yang harus dituntaskan, termasuk masalah pemasaran hasil produksi pertanian dan jaminan harga.
"Kami memang sudah melakukan jaminan untuk beberapa produk pertanian, seperti cabai, bawang merah dan tomat. Tetapi kami terkendala karena belum adanya cold storage dan juga rice milling," ujar Bupati.
Lebih jauh, ia pun mengatakan, pihaknya kini tengah fokus untuk peningkatan PAD. "Untuk itu, saya berharap agar komisi bapak bisa menyampaikan agar kementerian yang mengatur. Kami percaya, kehadiran bapak di Tapanuli Utara akan membawa perubahan peningkatan perekonomian Tapanuli Utara," ujar Bupati.
Dalam kesempatan itu, Sihar menyampaikan, paparan OPD di Kabupaten Taput paling lengkap, baik postur OPD maupun kendala kendala yang dihadapi. Permasalahan sektor Pendidikan yang dihadapi Taput hampir sama dengan yang dialami Kabupaten Humbang Hasundutan dan Samosir.
"Jadi kita bisa ambil benang merahnya. Usia produktif juga selalu kecil di Tapanuli Utara, dimana banyak keluar daerah. Ini akan jadi pembahasan di Komisi XI," ujar Sihar Sitorus dalam mengawali sambutannya.
Selanjutnya, Sihar juga menyampaikan mengenai penyaluran KUR yang dilakukan pihak perbankan mengenai kendala dan kurang tepat sasaran akan menjadi perhatian khusus bagi Komisi XI nantinya. Juga dalam mengembangkan UMKM, jaminan harga juga harus bergerak bersama dengan kabupaten lain.
"Saya ingin pertumbuhan pendapatan masyarakat Tapanuli Utara akan meningkat. Di satu sisi kita berkompetisi dengan kabupaten lain, tetapi di sisi lain kita berkoordinasi dengan kabupaten lain," ucapnya.
Usai paparan Sihar Sitorus, acara dilanjutkan dengan diskusi dengan seluruh peserta dan pihak perbankan.(eki)