Calon Wakil Wali Kota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe saat hendak mendaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi beberapa waktu lalu. PALAPA POS/Yudha.

Waspada Serangan Fajar di Pilkada Kota Bekasi

KOTA BEKASI - Calon Wakil Wali Kota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe menekankan kepada seluruh tim pemenangan atau tim sukses dan relawan 'RIDHO' untuk melakukan kampanye politik secara santun.

Terlebih dirinya meyakini bahwa akan ada money politic atau serangan fajar yang nantinya dilakukan oleh relawan atau tim sukses pasangan calon (paslon) yang lain. Namun tentunya hal tersebut menjadi perhatian khusus Abdul Harris Bobihoe menjelang pencoblosan November 2024 mendatang, Minggu (20/10/2024)

"Tentunya kita tidak bisa memunafikan bahwa itu tidak mungkin tidak terjadi dan selama Pemilihan Umum (Pemilu) sering terjadi. Makanya saya mengharapkan para tim se-Kota Bekasi bisa menjaga Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan lingkungannya agar money politic tidak terjadi," katanya kepada palapapos.co.id.

Lebih lanjut, dirinya pun menjelaskan pasangan calon (paslon) nomor urut 3, Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe selama ini tidak pernah melakukan pelanggaran saat berkampanye.

"Alhamdulillah saat ini kita merupakan pasangan yang sopan melakukan kampanye ke masyarakat. Maka dari itu saya menekankan kepada para relawan dan tim sukses untuk mematuhi aturan berkampanye yang dikeluarkan oleh KPU maupun Bawaslu," ucapnya.

Selain itu pria yang juga sebagai politisi Partai Gerindra tersebut berharap perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kota Bekasi tidak terkontaminasi hal-hal yang melanggar peraturan.

"Kita harus mencegah money politic terjadi agar Pilkada di Kota Bekasi menjadi terhormat, bersih dan menjadikan pemimpin yang luar biasa," tutupnya.

Penulis : Yudha.

Previous Post Tim Pemenang 'RIDHO' Rawalumbu Dikukuhkan, Target Kemenangan Capai 90 Persen
Next PostBahas Strategi Pemenangan, PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi Gelar Rakercabsus