Wakil Bupati Simalungun Amran Sinaga ketika meninjau lokasi tanah longsor di Nagori Bangun. PALAPAPOS/Jes Sihotang

Wakil Bupati Simalungun Tinjau Longsor di Nagori Bangun

SIMALUNGUN - Wakil Bupati Simalungun Amran Sinaga bersama anggota DPRD Simalungun Suhadi didampingi Sekcam Gunung Malela Sudiono dan Pangulu Nagori Bangun dan Pangulu Nagori Senio serta masyarakat meninjau tanah longsor di Nagori Bangun, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Minggu (11/11/2018).

Menurut Pangulu Nagori Bangun Muhammad Azhar mengatakan, longsor terjadi pada saat hujan turun sekitar empat hari yang lalu dan mengancam pemukiman warga bahkan gudang milik warga turut amblas.

"Hampir mencapai 1 Km panjang longsor itu dan sudah mendekat dengan pemukiman warga yang hanya sekitar 10-15 meter saja. Bahkan, gudang milik salah seorang warga amblas terbawa longsor pada waktu banjir sekitar satu bulan lalu akibat tergerus air sungai bah bolon," paparnya. 

Lebih lanjut, Azhar berharap, agar longsor tidak sampai ke pemukiman warga segera mendapat perhatian dari penerintah. "Karena hal ini sudah sangat mengkhawatirkan warga," ujarnya.

Melihat kondisi lokasi tanah longsor yang sudah sangat dekat dengan pemukiman warga, Wakil Bupati Simalungun Amran Sinaga langsung menghubungi dan memerintahkan instansi terkait untuk segera turun ke lokasi melakukan upaya penanggulangan.

"Kita sudah perintahkan kepada instansi terkait untuk segera turun ke lokasi melakukan kegiatan penanggulan longsor agar tidak sampai ke pemukiman warga,"katanya. 

Disamping itu,  menurut Amran, bahwa pihak Pemkab Simalungun juga akan melakukan koordinasi meminta batuan kepada pihak provinsi maupun pihak PTPN III untuk membantu menanggulangi longsor tersebut. 

Kepada warga, ia meminta agar tetap waspada terutama yang bermukim di sekitar daerah aliran sungai kerena dikhawatirkan sewaktu-waktu bisa terjadi banjir dan longsor. 

"Masyarakat untuk selalu waspada terutama yang bermukin di sekitar daerah aliran sungai, karena banjir dan longsor bisa terjadi kapan saja. Dan anak anak dihimbau untuk tidak bermain-main di sungai,"pinta Wakil Bupati. 

Kepada camat dan pengulu, Amran juga mengharapkan untuk segera melakukan inventarisasi pemukiman warga yang berada di sekitar daerah aliran sungai bah bolon. 

Sementara itu, anggota DPRD Simalungun Suhadi mengatakan, bahwa pihaknya saat ini sedang melakukan pembahasan R-APBD Kabupaten Simalungun tahun anggaran 2019. Diakuinya, anggaran untuk penanggulangan bencana telah diupayakan dapat ditampung pada APBD tahun 2019 mendatang. 

"Kita upayakan agar anggaran untuk penganggulangan bencana di Nagori Bangun ini bisa ditampung pada APBD tahun 2019 mendatang," katanya. (jes)

Previous Post Kejari Taput Tetapkan Dua Tersangka Korupsi Pengadaan Pakan Ternak Kerbau
Next PostMA Vonis Mangasa Sibarani 10 Tahun Penjara