
Bupati Taput Nikson Nababan bergantian bersama Forkopimda secara simbolis saat menyerahkan Voucher Sembako senilai Rp 200 ribu kepada Lurah untuk disalurkan ke warga terdampak Covid-19. PALAPAPOS/Alpon Situmorang
Voucher Sembako Bagi Warga Terdampak Covid-19 di Kelurahan Taput Mulai Disalurkan
TAPANULI UTARA - Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mulai menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Voucher Sembako di 11 Kelurahan di Tapanuli Utara secara simbolis diserahkan di Balai Data Kantor Bupati, Senin (13/4/2020).
Bantuan langsung tunai berbentuk Voucher senilai Rp 200 ribu yang akan ditukarkan bahan sembako berupa beras, gula, telur, minyak goreng bagi warga terdampak Covid-19.
Kepala Dinas Sosial Irwansyah Hutabarat dalam laporannya mengatakan dari data yang diserahkan untuk diverifikasi TNI/Polri adalah warga diluar penerima Program Keluarga Harapan (PKH) maupun bantuan program Pemerintah lainnya.
“Jadi ini bagi yang kurang mampu terdampak Covid-19, datanya dari Kelurahan yang diverifikasi Polres dengan turun ke lapangan," kata Irwansyah Hutabarat.
Data tersebut termasuk pendeta, maupun insan pers. “Data yang masuk saat ini masih akan terus diverifikasi sehingga nantinya tidak ada terlewatkan," ujarnya.
Kapolres AKBP Horas M Silaen mengatakan pihaknya ditugasi Bupati selaku Ketua Gugus Tugas Covid-19 untuk melakukan verifikasi data.
“Kita terima data dari Dinsos dan persiapan memakan waktu seminggu. Dari rencana voucher BLT yang diterima 1600 KK setelah verifikasi bertambah jadi 2622 tersebar di 11 Kelurahan, tokoh masyarakat, tokoh agama maupun pers," kata Kapolres.
Bentuknya Voucher senilai Rp 200 ribu akan ditukarkan ke Toko berbentuk sembako.
“Saya ingatkan pemilik Toko jangan ambil kesempatan, boleh ambil untung namun harga harus standar. Kita masih akan lakukan verifikasi data jika ada nanti yang terlewatkan masih bisa dimasukkan angkanya," katanya.
Bupati Taput Nikson Nababan mengatakan pemberian bantuan langsung tunai merupakan upaya Pemkab membantu meringankan warga terdampak Covid-19.
“Saya yakin dan percaya jika kita bersatu padu serta seirama pasti pandemi akan kita lewati," kata Bupati.
Nikson mengatakan dari data yang telah masuk masih dimungkinkan akan bertambah.
“Kalau masih ada yang terlewati diluar penerima PKH ataupun program bantuan Pemerintah, silakan dilapor langsung akan diakomodir langsung, dan saya harap jangan memunculkan suasana gaduh dengan memberikan informasi yang belum tentu kebenarannya," harapnya.
Kenapa bentuknya Voucher BLT sebut Nikson, agar pedagang penjual Sembako bisa berputar ekonominya.
“Toko sembako yang akan menjadi tempat penukaran Voucher telah ditetapkan, saya minta paket sembako yang ditukarkan ke penerima harus standar, jangan ada main-main karena ini misi kemanusiaan," pungkasnya.
Tampak hadir dalam penyerahan bantuan langsung tunai Ketua DPRD Poltak Pakpahan, Dandim 0210 TU Letkol.Czi.Roni Agus Widodo, Kajari Tatang Darmi, Sekda Indra Simaremare. (als)