Ketua Dekranasda Taput Satika Simamora saat menyerahkan bantuan paket sembako berupa beras, telur dan minyak goreng kepada perwakilan pengerajin. PALAPAPOS/Alpon Situmorang

Dekranasda Taput Salurkan Sembako Kepada 700 Pengerajin Binaannya

TAPANULI UTARA – Dewan Kerajinan Nasional Daerah Tapanuli Utara (Dekranasda Taput) menyalurkan sembako kepada 700 pengerajin binaannya dampak Covid-19 setelah Ketua Dekranasda Taput Satika Simamora melayangkan surat ke Gugus Tugas agar pengerajin binaannya dapat bantuan sembako.

“Hari ini kita salurkan bantuan paket sembako ke pengerajin setelah kemarin kita minta bantuan ke Gugus Tugas," kata Satika, Jumat (5/6/2020).

Satika mengatakan, usulan disampaikannya ke Gugus Tugas sudah realisasi 700 paket sembako.

“Kita coba kemarin refocusing juga untuk bantuan sembako, namun nomenklaturnya berubah makanya kita minta Gugus Tugas agar pengerajin kita ikut dapat," jelas Satika.

Satika menyebutkan pemberian di Sekretariat masih secara simbolis dan nantinya akan disalurkan secara bertahap sesuai data masuk.

“Inilah yang masih bisa kita lakukan bagi pengerajin kita yang terdampak, kiranya bisa bermanfaat," harapnya.

Hotnida Tobing (45), salah satu petenun penerima sembako sangat berterima kasih atas perhatian Ketua Dekranasda Satika Simamora.

“Terima kasih Bu, sudah dapat masker Ulos, kami juga dapat sembako," kata Hotnida warga Huta Dame 1 Saitnihuta tersebut.

Hotnida mengakui, Ketua Dekranasda Taput Satika Simamora sangat memperhatikan nasib pengerajin.

“Ibu Satika sangat peduli dan perhatian kepada nasib pengerajin apalagi petenun, selama pandemi ini karena Ulos sepi peminat Dekranasda menampung hasil kerajinan petenun," katanya.

Rosdiana Simanjutak (50) juga menyampaikan terima kasih atas bantuan Pemkab melalui Dekranasda.

“Terima kasih Pak Bupati dan Ibu yang terus memperhatikan serta memperjuangkan nasib pengerajin, apalagi dengan bantuan sembako dimasa pandemi ini," ujar warga Saitnihuta Tarutung tersebut. (als)

Previous Post Polres Tebing Tinggi Cek Point di Pos Pam Terminal Bandar Kajum
Next PostJelang New Normal, Pemkot Bekasi Diminta Susun Skema Secara Matang