Jubir Gugus Tugas Covid-19 Indra Simaremare saat menginformasikan hasil tracing kontak dua tenaga medis positif swab test. PALAPAPOS/Alpon Situmorang

68 Warga Non Reaktif Hasil Tracing Kontak 2 Tenaga Medis Positif

TAPANULI UTARA - Sejak dilakukan tracing terhadap kontak 2 tenaga medis Puskesmas Situmeang Habinsaran EL dan JS, sejak Selasa (19/5/2020). Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menyatakan 68 warga dilakukan rapid test semua hasilnya non reaktif atau negatif.

“Hingga saat ini 68 warga yang dilakukan tracing saat dilakukan rapid test non reaktif atau negatif," kata juru bicara Gugus Tugas Indra Simaremare di ruang kerjanya, Jumat (22/5/2020).

Sekda Taput tersebut menambahkan berdasarkan hasil rapid test non reaktif mereka tidak perlu diisolasi namun tetap menjaga pola hidup sehat.

“Tidak perlu isolasi, namun ikuti aturan protokol kesehatan. Dan Gugus Tugas masih tetap melakukan tracing lagi," ungkapnya.

Terkait EL dan JS yang saat ini diisolasi di Rumah Sakit Daerah Tarutung, Indra mengatakan sedang dipulihkan kondisinya.

“Terakhir mereka di rapid test pasca hasil swab test dari Laboratorium USU masih reaktif positif, makanya kita lihat dulu pemulihan kondisi dengan pemberian vitamin baru akan di swab lagi," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, melalui hasil tracing waktu lalu, ada 59 tenaga medis positif rapid test dilanjutkan dengan swab test menjalani isolasi telah dinyatakan negatif Covid-19. Ke 59 tenaga medis yang sempat diisolasi di RSUD Tarutung telah kembali ke rumahnya masing-masing.

Namun, ada perkembangan baru dari tracing pasien PDP TS (73) saat ini sudah dinyatakan sembuh Covid-19, namun Pemkab Taput menerima hasil uji laboratorium untuk 2 orang petugas Puskesmas Situmeang Habinsaran. Hasil diterima, Selasa (19/5/2020), ada dua tenaga medis inisial EL dan JS dinyatakan positif hasil swab test.

Indra Simaremare didampingi Kadiskes Alexander Gultom dan Dirut RSUD Janri Nababan membenarkan hasil swab test yang dikeluarkan Laboratorium USU.

Dikatakannya, sample mereka dkirim ke Provinsi pada 9 Mei 2020. “Dengan hasil itu, mereka akan kita rawat di RSUD Tarutung dan akan melakukan tracing kembali kontak mereka," katanya.

Indra menambahkan, hingga saat ini telah terkonfirmasi 3 orang positif dari Tapanuli Utara, yakni TS, EL dan JS.

“Untuk pasien TS telah dinyatakan sembuh dan kembali ke rumahnya, namun kontaknya kemarin dua tenaga medis tersisa terpapar," tambahnya.

Selanjutnya tindakan yang akan dilakukan, sebut Indra yakni melakukan tracing untuk menggali riwayat kontak atau interaksi dengan kedua orang tersebut.

“Kami tim Gugus Tugas tetap menegaskan tidak ada pelonggaran dalam pengawasan orang masuk dan keluar, pengawasan terhadap kerumunan. Untuk itu, kami tetap menegaskan agar masyarakat mengikuti protokol kesehatan untuk pencegahan penyebaran Covid-19 di Tapanuli Utara. Tetap terapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), menjaga jarak, jangan berkerumun, dan gunakan masker. Tetap tinggal di rumah, jangan mudik atau pulang kampung," tegasnya. (als)

Previous Post Pemerintah Desa Pantis Pahae Julu Salurkan BLT Dana Desa
Next PostKisah Satpam Jadi Kapolres Taput, AKBP Jonner: Ini Semua Berkat Tuhan