Salah satu mesin jakpot yang sedang dimainkan, lampu berwarna merah terlihat berkedip sambil mengitari gambar-gambar tertentu, terlihat ada HP, gelas teh manis yang sudah mulai kosong, dan sebuah asbak penuh puntung rokok, lalu dua buah merek Jakpot ini berkode "SS" dan menurut info pemiliknya bermarga Sidabalok, serta berwarna oretan batik. Menurut info warga TKPnya jcukup elas ada di Simpang Parapat Vwe Hotel, Samping JNT (warung Sirait) dan di Sipangan Bolon Gagak Rimang. PALAPAPOS/Jes Sihotang

Warga Ragu Jakpot Dan Togel "Bersih" di Parapat

PARAPAT - Meski Hari Raya Idul fitri 1440 H tinggal beberapa hari lagi, ternyata ada hal yang menggelitik terkait dugaan maraknya permainan Judi Togel di siang hari, KIM Hongkong dimalam hari dan Jakpot disetiap hari dapat bermain bebas di di seputaran Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumut. 

Kegiatan perjudian tersebut meski ditengah bulan Ramadan berjalan dengan kondusif dan membuat arena permainan Judi itu seolah 'bersih' dari kota ini. Parahnya lagi, menurut salah seorang warga Huta (Dusun) Sualan Nagori Sibaganding, sekitar tiga minggu lalu ada penangkapan judi tembak ikan dari salah satu warung di Sualan dan yang menangkapnya langsung dari Polres Simalungun, hingga kini para tersangka baik pemain, pemilik sudah diamankan tiga orang, seperti diungkapkan K Sinaga, Senin (27/5/2019).

Kendati demikian, pemilik judi mesin tembak ikan itu belum juga diketahui dan mungkin masih dirahasiakan. "Tidak mungkin pemilik warung bermarga Sinaga yang turut diamankan itu tidak tahu mesin tembak ikan dari siapa itu. Kan ada Korlapnya, dan sepertinya juga aparat di Kecamatan Girsip ini, dari Korps lain," sambung Sinaga.

Anehnya, penangkapan untuk judi Togel dan KIM nihil dari kota ini, termasuk penangkapan judi Jakpot yang ada di tiga lokasi di Kelurahan Parapat, hinggaini masih beroperasi. "Tak peduli mau bulan Ramadan dan bulan tua, pokoknya mereka 'Manggising' (main) terus dan seolah 'terkondusifkan, aman plus terkendali," ujar warga lainnya B Sirait di warung kopi Simpang Parapat Vew Hotel Parapat.

Hal senada juga disampaikan warga lainnya di Jln SM Raja Parapat, tepatnya disamping JNT Parapat. "Disana juga Jakpot marak, kalo gak salah ada empat kota dan semua bermerek kode pemilik berinisial SS," bebernya.

Untuk itu, Tim Vice Control (VC) dari Poldasu diharapkan agar dapat turun tangan dulu ke kota wisata Danau Toba Parapat, Sibaganding, Sipangan Bolon, Girsang dan kawasan lainnya untuk melakukan pemantauan benar tidaknya ada Judi KIM, Togel, Jakpot dan Judi Tembak ikan di Wilayah Hukum Polsek Parapat ini, sehingga tidak terkesan tebang pilih.

"Dalam setiap penangkapan warga disetiap para oknum-oknum tertentu itu hanya melakukan dugaan 'tangkapan titipan' dikarenakan ketersinggungan personal belaka, dan untuk itu yuk sebagai warga kita juga bisa berantas judi dari kota ini," tandas M Sinaga (55) di salah satu warung 'Gagak Rimang' Sipangan Bolon.

Sementara itu, Kapolsek Parapat AKP Bambang Priyatno yang dikonfirmasi terkait keraguan warga perihal arena Judi Togel, KIM, Judi tembak Ikan dan Jakpot sepi atau marak di Parapat menyampaikan, bahwa pihaknya akan tetap melakukan penangkapan jika hal tersebut ada ditemukan dan warga kita dipersilahkan melaporkan hal tersebut, sipelapor akan dilindungi dan tetap dirahasiakan. (jes)

Previous Post Menlu: 40 Negara Sampaikan Selamat Kepada Jokowi
Next PostPASI Medan Siapkan 19 Atlet Ke Porprov Sumut