
Pimpinan berserta anggota Pemuda Pancasila Kota Bekasi saat di makam Alamarhum Sarifudin. PALAPA POS/Istimewa
Polres Metro Bekasi Kota Diminta Segera Ungkap Dugaan Pengeroyokan Anggota Pemuda Pancasila
BEKASI – Polres Metro Bekasi Kota diminta segera ungkap dugaan pengeroyokan terhadap anggota Pemuda Pancasila (PP) Kota Bekasi, Sarifudin hingga meninggal dunia.
"Kita menunggu gerak cepat proses hukum Polres Metro Bekasi Kota untuk segera menangkap pelaku. MPC PP sudah menyerahkan kuasa kepada Badan Penyuluhan dan Pembelaan Hukum (BPPH) PP guna mengikuti proses hukum yang berlaku," kata Ketua Mejelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kota Bekasi, Ketua Ariyes Budiman, didampingi Waka Bidang Polhukam Dedi Supriadi, kemarin.
Dedi Supriadi berharap, kepolisian dikomandoi Kombes Pol Indarto dapat membekuk para pelaku. Jika para pelaku tidak dengan cepat ditangkap maka pihaknya akan mencari keadilan sendiri.
"Sampai sekarang kita masih dapat meredam kemarahan para anggota di seluruh Kota Bekasi, dengan catatan penanganan akan cepat dilakukan pihak kepolisian. Tapi jika penanganan tersebut lambat, maka kita akan bertindak sendiri mencari keadilan," tegas Dedi.
Bahkan ungkap Ariyes Budiman mengingatkan permintaan tiga pilar yaitu Wali Kota, Dandim dan Kapolrestro agar Kota Bekasi kondusif saat mengikuti proses pemakaman alm Sarifudin di Kampung Teluk Buyung, Marga Mulya, Bekasi Utara, Jumat (29/11/2019).
"Intinya ketiganya minta jangan melakukan aksi yang tidak diinginkan, dan serahkan sepenuhnya kepada hukum yang berlaku," ungkap dia.
Selain Wali Kota Rahmat Effendi, Kapolre Metro Bekasi Kota Kombes Indarto serta Dandim Rama hadir dipemakaman korban Sarifudin.
Seperti diketahui, Sarifudin atau yang lebih dikenal Waka Robet menghembuskan napas terakhirnya di rumah duka. Almarhum, sebelumnya sempat menjalani perawatan tim medis. Namun usai dinyatakan boleh pulang, korban meninggal.
Diduga korban masih mengalami sakit akibat tulang rusuknya patah setelah dikeroyok para anggota dari salah satu ormas, dalam keributan, belum lama ini.
Menurut informasi, korban diduga dikeroyok, bahkan saat terkapar dilindas menggunakan sepeda motor, sehingga mengalami luka pada bagian dalam tubuhnya. (red)