Pemerintah Targetkan e-KTP Warga Kota Bekasi Rampung Februari 2020
BEKASI - Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Bekasi, Taufiq Hidayat meyakini distribusi e-KTP untuk warga Kota Bekasi rampung pada Februari 2020.
Hal tersebut ia katakan, seiring ketersediaannya blanko e-KTP di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebanyak 16 juta, yang akan didistribusikan ke seluruh Pemerintah Daerah di Indonesia.
"Blanko di Kemendagri sudah siap, tapi terlebih dahulu untuk menyelesaikan target hutang 2019," kata Taufiq saat dihubungi palapapos.co.id, Jumat (31/1/2020).
Dia menjelaskan, Pemerintah Kota Bekasi menarget seluruh kebutuhan pencetakan e-KTP yang terhutang pada 2019 dapat diselesaikan Februari 2020.
"Februari harus terdistribusi semua. Tetapi semua diberikan secara bertahap, misalnya setiap minggu kita cetak 60 ribu, maka kita target Februari bisa rampung. Bahkan jika memungkinkan, kita lakukan percepatan pencetakan," terangnya.
Kebutuhan blanko e-KTP sendiri, kata Taufiq, berkisar 106 ribu yang belum tercetak pada tahun 2019 sesuai PRR dan Surat Keterangan (Suket). Karena itu, ia berharap Kemendagri dapat memenuhi kebutuhan Kota Bekasi.
"106 ribu sedang kita lakukan percepatan pencetakan. Kemendagri sedang nengirimkan blanko untuk memenuhi kebutuhan tersebut," katanya.
Diinformasikan bahwa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terkait data kependudukan, Kementerian Dalam Negeri melalui Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil telah menyediakan sebanyak 16 juta blanko e-KTP di awal tahun 2020.
"Blangko saat ini sudah tersedia 16 juta keping, sudah terdistribusi ke daerah sekitar 3,3 juta keping," kata Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh disela kunjungan kerja mendampingi Menteri Dalam Negeri ke Surabaya, Jawa Timur, Kamis (30/01/2020).
Dari 3,3 juta keping yang telah didistribusikan ke daerah, tercatat telah terpakai sebanyak 1,9 juta, sementara sisanya bersifat tersedia dan siap digunakan.
"Saat ini, di daerah sedang berproses mencetak e-KTP. Dari 3,3 juta keping ini yang sudah terpakai yaitu 1,9 juta, masih ada 1,4 juta keping stok di daerah," pungkasnya. (lam)