Pemuda peserta diklat angkatan IV yang akan berangkat ke Jepang diabadikan dengan Bupati Taput Nikson Nababan dan Ketua LPK Poltak Silitonga. PALAPAPOS/Alpon Situmorang

Dukung LPK Fukerinja, Nikson Kirim Puluhan Pemuda ke Jepang

TARUTUNG - Sejak memimpin Kabupaten Tapanuli Utara tiga tahun lebih, Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan telah memberangkatkan puluhan pemuda bekerja di negara Jepang.  Sebelum berangkat ke Jepang puluhan pemuda tersebut menjalani pendidikan dan pelatihan (Diklat) yang diselenggarakan LPK Fukerinja (Forum Kerjasama Indonesia Jepang) selama 3,5 bulan di BLK Silangkitang Sipoholon.

Ketua LPK Fukerinja Taput, Poltak Silitonga membenarkan, keberangkatan puluhan pemuda ke Jepang untuk bekerja setelah menjalani Diklat, saat ditemui di BLK Silangkitang Selasa (9/1/2018).

Poltak mengungkapkan, sudah empat angkatan sejak tahun 2015 diberangkatkan dan telah bekerja sistem kontrak di negara Sakura tersebut dan rata-rata mereka mendapat gaji dikisaran 15-20 juta per bulan.

Awalnya, Poltak yang merupakan alumni magang di Jepang tersebut mengungkapkan, kerjasama itu bermula ketika itu Bupati Nikson Nababan terpilih pada tahun 2014.

Sebelumnya, LPK Fukerinja sudah menjalin kerjasama dengan organisasi JICA (Japan International Coorporation Agency) dibidang pertanian, budaya maupun pendidikan.

Dikatakan Ketua Forum Komunikasi Alumni Jepang se-Sumut tersebut, bentuk kerjasamanya didukung penuh Bupati Nikson Nababan pembuatan rumah kompos, sarana air bersih, pembibitan dan bantuan traktor ke Dinas Pertanian.

"Bahkan Wali Kota Hokota datang langsung ke Taput berkunjung dan juga Bupati Nikson Nababan beserta sejumlah OPD membalas kunjungan sekaligus studi banding ke negeri yang terkenal dengan tehnologi pertanian modern tersebut," katanya.

Bupati Nikson melihat keberberhasilan program dan LPK Fukerinja pada tahun 2015 menyampaikan proposal untuk mendukung sumber daya manusia berkualitas sesuai visi misi Pemkab Taput, yakni memfasilitasi pemuda bekerja di Jepang.

"Kita telah ada sebelumnya menjalin kerjasama dengan IM (International Main Powrt Development) khusus melatih dan mendidik pemuda untuk bekerja di Jepang dengan mengacu program Kementrian Tenaga Kerja Indonesia," kata Poltak yang juga Ketua LPK LPK magang ke Jepang se-Sumut.

Dikatakannya, sudah ada empat angkatan bekerja di Jepang dengan rincian angkatan I berjumlah 11 orang, II ada 15 orang, III sebanyak 16 orang, IV ada 17 orang dan yang akan segera berangkat angkatan V sebanyak 30 orang.

"Angkatan I-IV itu merupakan mandiri tapi angkatan V putra/putri Taput ditanggung  Pemkab selama menjalani Diklat di BLK," kata Poltak yang juga berprofesi sebagai Advokat dan punya kantor hukum sendiri.

Poltak sangat kagum dan apresiasi kepedulian Bupati Nikson Nababan dimana sejak berdiri 2011 lalu, hanya Bupati Nikson yang mencurahkan perhatiannya untuk mengatasi pengangguran khususnya bagi pelajar yang baru tamat serta kurang mampu.

"Hasilnya sudah nampak dimana sejumlah alumni telah bekerja dan mampu membantu orang tuanya diantaranya Frans Sandro Pakpahan asal Sihobuk, David Sianipar asal Siborong Borong bahkan bila selesai kontrak mereka akan mengantongi uang mencapai Rp600 juta," tambahnya.

Poltak berharap, program ini tetap berjalan dan terus didukung Bupati Nikson Nababan sehingga pemuda yang kurang mampu melanjut kuliah dapat dilatih serta bekerja di Jepang," Kami berdoa yang terbaik buat Pak Bupati dan mendukung apa yang dicita-citakannya menjadikan daerah ini mandiri serta berdikari," tukasnya.

Salah seorang peserta diklat magang ke Jepang, Samuel Simanungkalit dari Sipoholon, mengaku senang dan mengucapkan terima kasih kepada Fukerinja dan Bupati Taput atas program ini. "Kami dilatih dan juga dibekali secara gratis untuk masa depan kami, sukses buat Pak Nikson," katanya.

Senada disampaikan Hermanto Siahaan asal Siborong Borong, dirinya bersyukur atas adanya magang ke Jepang ini. "Saya salut kepada Pak Nikson yang visioner dan mendukung kemajuan bagi generasi muda," katanya. (als)

Previous Post Billy Sindoro Didakwa Menyuap Pemkab Bekasi
Next PostDinas PUPR Surati Kontraktor Terkait Robohnya Dyek Penahan Jalan Sibaganding