TAPANULI UTARA - Desa Simorangkir Habinsaran, Kecamatan Siatas Barita mengalokasikan anggaran Dana Desa tahun 2019 membuka jalan menuju lahan perladangan Tano Rara.

Kepala Desa Simorangkir Habinsaran Hardi Saut Simorangkir kepada palapapos.co.id, Rabu (18/12/2019) menerangkan, pembukaan jalan sepanjang 4 km menuju Tano Rara bertujuan untuk mengoptimalisasi lahan pertanian. 

"Karena tidak adanya akses jalan keluar masuk, selama ini pemilik lahan enggan untuk mengusahai lahan dan membiarkan lahannya diterlantarkan atau tidak produktif. Hal itu disebabkan akses menuju lahan sangat sulit. Belum lagi untuk mengangkut hasil pertanian," katanya.

Ia berharap, dengan dibukanya jalan membuat masyarakat yang selama ini membiarkan lahannya terlantar atau jadi lahan tidsur, berbalik dan mengusahai lahan seluas sekitar 30 hektare, sebab akses menuju lahan Tano Rara sudah dapat dijangkau dengan menggunakan kendaraan.

"Pemerintah desa juga akan fokus mengalokasikan anggaran untuk pembangunan jalan menuju lahan Tano Rara. Setelah dibuka tahun ini, mudah-mudahan tahun depan bisa dilakukan perkerasan jalan dengan pembatuan," terangnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan, jika infrastruktur jalan sudah mendukung, lahan Tano Rara direncanakan bakal diproyeksikan menjadi kawasan agrowisata.

"Kebetulan lokasi lahan tersebut berdekatan dengan objek wisata Salib Kasih. Artinya bisa saling menunjang," paparnya.

Sementara itu, warga masyarakat Desa Simorangkir Habinsaran, Romi Simorangkir mendukung dibukanya jalan menuju lahan Tano Rara. Ia juga mengakui, selama ini banyak lahan di wilayah itu dibiarkan tidak produktif. 

"Setelah jalan menuju lahan Tano Rara dibuka, kami masyarakat akan menyampaikan permohonan kepada bapak Bupati menurunkan alat berat untuk pengolahan lahan, sehingga dapat membantu masyarakat segera memanfaatkan lahannya," katanya. (eki)