
Bupati Taput Nikson Nababan didampingi Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Bontor Hutasoit diabadikan bersama pengurus PGRI, Minggu (6/3/2022) malam. PALAPA POS/ Alpon Situmorang
Nikson : PGRI Harus Mampu Jadi Wadah Sejahterakan Guru
TAPANULI UTARA - Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan mengharapkan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) bisa mensejahterakan para Guru. Harapan itu disampaikan saat menerima audiensi pengurus PGRI diantaranya Ketua Alpa Simanjuntak, Sekretaris Torus Manuntun Nababan dan Bendahara Minneria Nababan, di rumah dinas Bupati, Minggu (6/3/2022) malam.
"Saya apresiasi PGRI sudah ada perwakilan di 15 Kecamatan, dan akan ada iuran bagi anggota setiap bulan. Saya minta jangan sampai memberatkan dan membebani. Jangan sampai ribut ataupun sampai masuk ke ranah pidana,"kata Nikson.
Nikson menyarankan, kalau ada iuran anggota peruntukannya harus transparan dan jangan di pakai untuk kepentingan pribadi pengurus.
"Saya sarankan porsinya ada buat kesejahteraan guru terutama yang sudah pension sebab masih ada tanggungan, misalnya anaknya masih ada yang kuliah. Nah, itu bisa bantu buat beasiswa ataupun ada guru kena musibah,"ucapnya.
Sehingga tidak hanya agenda seremonial saja, namun ada aksi sosial dan anggota pun merasakan dampak kehadiran PGRI.
"Itu rohnya PGRI harus mampu mensejahterakan anggota, dan saya minta dijauhkan masuk pengurus hanya untuk cari untung,"pungkasnya.
Sebelumnya Ketua PGRI Alpa Simanjuntak memaparkan sudah adanya kepengurusan di setiap Kecamatan, dan telah menyepakati menarik iuran anggota.
"Nanti ini untuk organisasi dan juga untuk kesejahteraan para anggota,"ujarnya
PGRI sebut Alpa akan mulai efektif di Kecamatan dengan berbagai kegiatan yang membantu tugas Pemerintah.
"PGRI akan mengemban misi pendidikan, yakni mendukung sumber daya manusia yang berkualitas, dan PGRI mendukung berdirinya Universitas Negeri di daerah ini," ujarnya.
Senada ditambahkan Sekretaris PGRI Torun Manuntun Nababan yang menyatakan PGRI sudah terbentuk di 15 Kecamatan.
"Nanti masing-masing pengurus Kecamatan bertanggung jawab ke anggotanya. Dan nanti juga seperti keinginan Bupati, iuran anggota selain untuk pengmbangan orgnisasi juga untuk kesejahteraan guru,"ucapnya.
“Sistem keuangannya trasparan dan terbuka, Jadi tidak ada hanya untuk kepentingan pengurus, semua harus ikut dan terlibat membesarkan PGRI yang pada dasarnya untuk kesejateraan guru,"tukasnya.
Penulis : Alponso