
Jurtul Togel, ES (42), warga jalan Desman Simbolon, Kelurahan Parapat, saat diamankan Polsek Parapat satu bulan lalu, namun toke dan kurir pengutip setoran belum juga terungkap. PALAPAPOS/Jes Sihotang
Warga Imbau Kapolsek Parapat Tidak Takut Berantas Togel dan Narkoba
PARAPAT - Sejak tertangkapnya salah seorang jurtul Togel bermarga Simanungkalit dari Kota Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, kabupaten Simalungun beberapa minggu lalu, ternyata masih hanya sebatas jurtul kelas 'tempe'.
Buktinya hingga saat ini, pihak aparat setempat belum mampu mengungkap kepada siapa jurtul Togel/Kim itu menyetorkan rekap 'via' ponselnya dan siapa kurir yang mengutip setoran dari tangan Efendi Simanungkalit (42), warga jalan Desman Simbolon, Kelurahan Parapat, Kecamatan Girsang Sipanganbolon, yang diamankan Polsek Parapat pada Sabtu (19/1/2019), sekitar satu bulan yang lalu.
Hingga kini, 'sang toke dan bandar' masih duduk manis dan Polsek Parapat belum mampu menangkap Big Bos Togel dan KIM di wilayah hukum Polsek Parapat ini.
Pada bulan yang lalu, Kapolsek Parapat AKP Bambang Priyatno didamping Kanit Reskrim Ipda Bobby W menyampaikan keseriusan pihaknya, untuk menggulung bandar dan para penulis judi Togel dan KIM di wilayah hukum Polsek Parapat.
"Tunggu aja, gebrakan kita selanjutnya dan kepada masyarakat jangan takut memberikan informasi lanjutannya," ujar Kapolsek sembari menyinggung terkait penangkapan terhadap Efendy Simanungkalit, tersangka dijerat dalam Pasal 303 ayat 1 ke 1e, 2e, dan 3e KUHPidana.
Di salah satu warung makan di Nagori Sipangan Bolon, salah seorang warga setempat, M Sinaga (45) berharap aparat Polsek Parapat dapat menghentikan arena perjudian Togel dan KIM, dimana penulis dan cukongnya kerap mangkal di warung-warung kopi, warung tuak dan pos-pos tertentu yang sebenarnya sudah bukan rahasia umum lagi. (jes)