TAPANULI UTARA - Mantan Bupati Tapanuli Utara dua periode Nikson Nababan yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Tapanuli Utara mengunjungi kediaman Tuan Guru Batak (TGB) Syekh Dr. H. Ahmad Sabban El-Ramaniy Rajagukguk, M.A di Kabupaten Simalungun, Kamis (25/4/2024).

Kunjungan Nikson Nababan yang masuk dalam bursa Bakal Calon (Balon) Gubernur Sumut itu disambut hangat TGB Syekkh Ahmad Sabban EL-Ramaniy Rajagukguk dan pendampingnya yang dimulai dengan  bersalaman dan dilanjutkan dengan  berbincang bincang. Dalam kesempatan itu, Nikson Nababan juga memberikan buku berjudul “Desa Kuat, Kota Maju, Negara Berdikari” hasil karya Nikson Nababan.

Dalam kesempatan itu juga, Nikson Nababan menjelaskan, berkat dorongan dari para mahasiswa, organisasi gerakan pemuda, tokoh agama dan dari para senior partai  yang mengajak untuk maju di Pilgubsu. "Sehingga saya memutuskan untuk maju di Pilgubsu, kalau Tuhan mengijinkan. Dan saya memohon doa restu dari Tuan Guru Batak Syekh Dr. H. Ahmad Sabban El-Ramaniy Rajagukguk, M.A," katanya.

Syekh Dr. H. Ahmad Sabban El-Ramaniy Rajagukguk, M.A yang sebelumnya telah menanyakan maksud  kedatangan Nikson Nababan, mengatakan bahwa PDI Perjuangan merupakan partai ideologis dan paling mudah untuk mempertahankan negara Republik Indonesia.  Syehk Amhad juga menilai Nikson Nababan yang merupakan  mantan Bupati 2 Periode adalah figur yang sudah jadi perbincangan dan  tinggal penguatan untuk kedepan memastikan perahu.

"Saya sangat dinamis berharap orang Batak layak maju, dari segi pemikiran tidak ragu pengalaman kemampuan, keberagaman dari Nikson Nababan," ungkap Syekh Ahmad Sabban El-Ramaniy Rajagukguk.

Lanjut TGB Syekh Ahmad, membiarkan pikiran cerdas, etos kerja dan kemampuan bersarang pada tubuh yang malas adalah kejaliman. "Artinya kalau Nikson Nababan istirahat termasuk zolim. Wacana sudah sukses dan sudah perbincangan. Kita rindu sebenarnya orang Batak, karena Nikson sosok agak lain, masyarakat masih membutuhkan Nikson Nababan. Dan diantara semua partai hanya PDI Perjuangan yang menjaga ideologis," katanya.

Penulis : Hengki.