TAPUT - Dijadwalkan bulan November, Kabupaten Tapanuli Utara tepatnya di Muara akan menjadi pusat agenda Internasional. Agenda berskala Internasional bertajuk " Muara Lake Toba Fest 2018" dipusatkan di dua lokasi yakni Pulau Sibandang dan Hutaginjang.

Dalam rangkaian pemantapan dan kordinasi Event Organizer (EO) Muara Lake Toba Fest menemui Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan, yang juga tampak didampingi Kadis Pariwisata Binhot Aritonang dan Kadispora Gibson Siregar di Kanopi Rumah Dinas Bupati Tapanuli Utara, Jumat (13/7/2018).

“Event berskala internasional November di Muara siap kita dukung dan akan kita manfaatkan memperkenalkan objek wisata di Tapanuli Utara," kata Nikson.

Wujud dukungan Pemkab diantaranya dari sisi infrastruktur di pusat kegiatan dalam waktu dekat akan dibenahi.

“Tidak lama lagi waktunya, segenap instansi terkait harus terlibat dan juga warga sekitar wajib mendukung. Dunia harus melihat keindahan Muara yang juga bagian Danau Toba dan keindahan alam kita lainnya," ujarnya.

Event ini juga disebutkan Nikson akan dimanfaatkan semaksimal mungkin menjual keindahan alam lainnya seperti air terjun di Parmonangan, Salib Kasih, Air Soda, Air Panas di Sipoholon.

“Persiapannya harus matang termasuk kesiapan homestay dan keramahan penduduk. Harus ada penampilan khusus berupa tortor Batak Lima Puak, ulos dan musik tradisional Batak. Event ini harus memiliki energi untuk menggerakkan seluruh potensi yang harus dilirik dunia internasional, termasuk pacuan kuda di Silaitlait," tukasnya.

Sementara itu, Kadis Pariwisata Binhot Aritonang mengatakan berbagai kegiatan dalam memeriahkan Muara Lake Toba Fest diantaranya Coffee Corner, Nut Corner, Manggo Corner dan Pineapple Corner sebagai moment perkenalan produk unggulan dari Tapanuli Utara.

Selai itu, rangkaian kegiatan yang akan digelar mulai dari Klas Cross Triathlon Fun Sport Tourism 24 November, Fotography Contest pada 24 November, Bloggers dan Vloggers Camp 23-24 November jelang dan saat puncak kegiatan.

“Kita siap mensukseskan agenda berskala internasional sebagai salah satu wujud Taput menuju daerah wisata,” katanya. (als)