Refocusing Anggaran Untuk Covid-19, DPRD Taput Nol Agenda Kegiatan
TAPANULI UTARA - Akibat rafocusing dan realokasi anggaran digunakan penanganan pandemi Covid-19 di Tapanuli Utara bukan hanya berdampak pemotongan anggaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), juga berdampak pada sejumlah agenda kegiatan Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Taput.
Bahkan pergeseran anggaran untuk penanganan Covid-19 dari pos anggaran DPRD ditarik sebesar Rp 1,1 miliar membuat setiap agenda kegiatan nol (tidak ada).
Kebijakan merasionalisasi anggaran perjalanan dinas, biaya reses dan belanja barang dan jasa sudah menjadi keputusan bersama di lembaga Legislatif dibenarkan Ketua DPRD Poltak Pakpahan, Kamis (7/5/2020).
“Rasionalisasi, realokasi dan recofusing anggaran DPRD itu berdampak pada kegiatan DPRD. Artinya, DPRD untuk saat ini nol atau tanpa ada kegiatan," ujar politisi PDIP tersebut.
Akibatnya, anggota DPRD Taput saat ini sudah jarang berkantor, jika masuk kantor hanya mengikuti rapat paripurna.
“Semua kena imbasnya, saya harap semoga pandemi Korona cepat berlalu dari bumi Indonesia ini, agar pembangunan dapat berlanjut," harap Poltak Pakpahan.
Jika pandemi Korona ini masih belum musnah, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Taput itu menyatakan tidak tertutup kemungkinan anggaran untuk penanganan Covid-19 akan bertambah lagi.
“Pemotongan anggaran pastinya akan terus berlanjut. Pasti Dewan pun akan ikut terdampak," pungkasnya. (als)