BEKASI - Ketua DPRD Kota Bekasi, Choiruman J Putra belum berani memastikan susunan alat kelengkapan DPRD rampung dalam waktu dekat.

Hal ini ia katakan mengingat latar belakang kepentingan antar fraksi yang berbeda. Sehingga, ia bersama pimpinan DPRD yang lain mengembalikan soal AKD kepada masing-masing fraksi.

"Kita akan mempercepat penyusunan AKD, agar semua bisa berjalan. Tetapi itu tergantung masing-masing fraksi," kata Choiruman dalam konferensi pers yang digelar setelah Paripurna pengesahan Pimpinan DPRD Kota Bekasi Periode 2019-2024, Senin (30/9/2019).

Choiruman menjelaskan, penyusunan AKD didasari Tata Tertib DPRD Kota Bekasi yang mengadopsi PP Nomor 12 Tahun 2018. Karena itu, pansus yang dibentuk akan terkonsentrasi pada pembentukan alat kelengkapan DPRD.

"Jika diperlukan, maka akan ada perubahan dalam tatib. Tetapi berdasarkan hasil konsultasi kepada bagian hukum provinsi, Tatib DPRD Kota Bekasi tidak perlu ada perubahan," katanya.

Choiruman yang didampingi oleh Ketua I, Anim Imamuddin, Ketua II, H Edi, Ketua III, Tahapan Bambang Sutopo dan Sekretaris DPRD, M Ridwan, dia mengungkap agenda pihaknya dalam waktu dekat antara lain adalah penyusunan RAPBD 2020, pembahasan evaluasi gubernur terkait APBD 2019.

"Kami meminta dukungan Forkominda agar tugas dewan lebih baik dari sebelumnya. Selanjutnya kita akan keliling ke lembaga vertikal dan lembaga semi pemeruntah seperti MUI, KONI dan sebagainya," tandasnya. (lam)