SIBORONG BORONG - Untuk memperlancar mengangkut komoditi pertanian berupa padi sawah, Kepala Desa Hutabulu, Kecamatan Siborong Borong, Tapanuli Utara, menitikberatkan penggunaan Dana Desa untuk pembukaan sekaligus peningkatan akses jalan ke sentra pertanian.

Jalan yang dulunya setapak melalui Dana Desa dioptimalkan baik pembukaan, pembangunan saluran air maupun drainase, rabat beton maupun tembok penahan tanah.

Kades Hutabulu Martua Simanjuntak, Kamis (5/9/2019) kepada palapapos.co.id mengatakan, mayoritas anggaran dana desanya dikonsentrasikan di Dusun 1. "Kita fokuskan infrastruktur di Dusun I melihat kebutuhan akses jalan agar warga bisa lancar mengangkut hasil pertaniannya," katanya.

Martua mengatakan, saat ini proses pekerjaan yang merupakan akses utama 45 KK warga Dusun ke lahannya sedang dalam proses pekerjaan.

Kategori pekerjaan agar kemudian nantinya jalan itu bisa dilalui roda empat (mobil) berupa pembukaan jalan sepanjang 500 meter, drainase 425 meter, rabat beton 120 meter, saluran air ke persawahan 170 meter dan tembok penahan tanah 110 meter.

"Disana ada lahan padi sawah warga sekitar 15 hektar dan sebelum kita programkan, telah dilakukan gotong royong membuka jalan yang dulunya setapak," tambahnya.

Dengan peningkatan kualitas jalan tersebut, nantinya diharapkan warga sangat terbantu mengangkut hasil pertaniannya. "Kalau sebelumnya hendak panen, warga kita memundak hasil panennya ke pinggir jalan sejauh 500 meter dengan kondisi jalan licin serta menanjak dengan kemiringan 30 derajat," katanya.

Dengan perbaikan fasilitas jalan tersebut, Martua meyakini bisa saja warga akan melakukan musim tanam padi sawah sebelumnya sekali jadi dua kali. "Ini juga merupakan dukungan Desa kita ke visi misi Bupati yakni Taput Lumbung Pangan," pungkas Martua yang memimpin desa berpenduduk 350 KK. (als)