TAPANULI UTARA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Utara (Taput) menjadi kabupaten yang tercepat atau pertama dari seluruh kabupaten/kota di lingkungan pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun anggaran 2018 kepada pihak Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan (BPK) Sumut.

Penyerahan LKPD Taput 2018 dilakukan Sekretaris Daerah Taput Edward Tampubolon yang didampingi Kepala Inspektorat Manoras Taraja, Kepala BPKAD James Simanjuntak, Kadis PU & PERA Anggiat Rajagukguk dan diterima Ambar Wahyuni, selaku Kepala Perwakilan BPK RI Perwakilan Sumut, Senin (18/2/2019) di Kota Medan.

Kepala Inspektorat Pemkab Taput, Manoras Taraja kepada palapapos.co.id saat dikonfirmasi melalui selulernya, Senin (18/2/2019) membenarkan, Pemkab Taput menjadi kabupaten tercepat dari seluruh kabupaten/kota yang ada di Sumut dalam penyerahan LKPD kepada BPK.

"Sesuai aturan, penyerahan LKPD ke BPK paling lambat diserahkan pada akhir Maret. Namun, Taput sudah mampu menyelesaikan dan menyerahkan LKPD ke BPK pada 18 Februari ini," katanya.

Sementara itu, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Taput, James Simanjuntak mengatakan, Pemkab Taput tetap berharap hasil audit BPK atas LKPD Pemkab Taput 2018 akan menghasilkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP yang kelima kali berturut-turut.

"Tentunya, jika opini WTP kelima kali berturut-turut itu kita raih, maka kita harapkan akan ada penghargaan penghargaan lainnya yang akan kita dapat untuk pembangunan Taput kedepannya," katanya.

Diketahui, di kepemimpinan Nikson Nababan sebagai Bupati Taput pada 2014 lalu, Pemkab Taput telah meraih opini WTP keempat kali secara berturut-turut dari BPK atas hasil audit terhadap LKPD. (eki)