BEKASI - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo meminta kepada pemerintah agar menekan harga Reserve Transcription Polymerase Chain Reaction (RT-PCR). Hal tersebut Mengacu pada Surat Edaran (SE) Dirjen Pelayanan Kesehatan No. HK.02.02/I/2824/2021tentang Batas Tarif Tertinggi Pemeriksaan Reserve Transcription Polymerase Chain Reaction (RT-PCR).

Didalam surat edaran tersebut diketahui untuk pemeriksaan RT-PCR di Pulau Jawa dan Bali sebesar Rp 495.000. Kemudian untuk pemeriksaan RT-PCR di luar Pulau Jawa dan Bali sebesar Rp.525.000.

Menanggapi hal itu, Wakil Walikota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono Rabu (18/8/2021) megatakan, turunnya harga mempermudah masyarakat yang hendak melakukan pemeriksaan gejala terpapar Covid-19.

"Saya menyambut dengan baik keputusan yang diambil Kementerian Kesehatan untuk menurunkan harga pemeriksaan Reserve Transcription Polymerase Chain Reaction (RT-PCR). Dari langkah tersebut warga dan masyarakat juga mungkin bisa lebih peduli, kemudian untuk setiap waktu ada rasa gejala mereka memeriksakan diri,"katanya kepada palapapos.co.id.

Soal turun nya harga RT-PCR, Tri Adhianto pun mengaku akan lakukan pengawasan pada setiap rumah sakit di Kota Bekasi dan masyarakat pun bisa melapor jika masih ada kecurangan.

"Ya pasti akan kita lakukan pengawasan, dan kita pasti sudah mempunyai kanal untuk menerima informasi, jadi warga bisa juga lakukan monitoring,"ucapnya.

Terpisah Anggota Komisi IV DPRD Kota Bekasi, Janet Aprilia Stanzah pun mengapresiasi langkah yang dilakukan Pemerintah Pusat.

"Semua kebijakan yang diambil pemerintah tentunya harus dapat membantu dan meringankan beban masyarakat tanpa merugikan pihak lain. Beberapa pihak swasta juga ada yang mematok dibawah harga yang ditentukan. Tapi Kalau dari Pemerintah Kota Bekasi, baik Puskesmas dan RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi memberikan test PCR gratis untuk masyarakat,"ucap Janet.

Diapun mengaku, sampai saat ini belum ada laporan masyarakat terkait harga tes PCR.

"Belum ada laporan sampai saat ini, karena kalau untuk penderita infeksi Covid-19 gratis pemeriksaan PCR, kecuali mereka yang memerlukan untuk kebutuhan keluar kota dan butuh hasil yang cepat, biasanya mereka menggunana jasa layanan swasta untuk pemeriksaan PCR,"tutupnya.

Penulis: Yudha