Photo ilustrasi.

Kecamatan Bekasi Utara Terbanyak Alami Kasus HIV/Aids

KOTA BEKASI - Sepanjang 2022 s.d 2023, Dinas Kesehatan Kota Bekasi mencatat  jumlah kasus HIV/Aids mengalami penurunan yang signifikan. Akan tetapi virus tersebut paling banyak menyerang laki-laki dibandingkan perempuan, Rabu (6/12/2023).

Selain itu, menurut data dari Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Kecamatan Bekasi Utara merupakan wilayah terbanyak yang terkena virus HIV/Aids, yakni mencapai 68 kasus. Namun Kecamatan Pondok Melati wilayah yang minim kasus HIV/Aids, yakni 0 kasus. "HIV/AIDS kan tidak ada yang namanya selesai, kecuali kalau sudah tiada. Kalau untuk data ini kan adalah masyarakat yang sudah dinyatakan berdasarkan hasil pemeriksaan itu adalah positif. Nah yang berknjung untuk melakukan pengobatan, data ini memang yang sudah rutin untuk berkunjung dan melakukan pengobatan," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati.

Baca Juga : Cegah Penularan HIV/AIDS, Mardani Desak Pemerintah Kota Bekasi Masif Lakukan Edukasi Tidak dipungkiri, Tanti Rohilawati pun mengakui, kasus HIV/Aids tersebut banyak yang menyerang laki-laki. Selain itu, ia pun mengatakan, langkah pencegahan bisa dimulai dari diri sendiri. "Yang paling banyak terkena HIV/AIDS adalah laki-laki. Langkah pencegahan HIV/AIDS dimulai dari perilaku kita sendiri. Oleh karena itu jangan sampai sering berganti pasangan, penggunaan jarum suntik, begitu juga dari pasangan yang sejenis," ujarnya. Berikut data HIV/Aids yang disajikan oleh Dinas Kesehatan Kota Bekasi : Tahun 2021 jumlah kasus HIV/Aids mencapai 511. Tahun 2022 jumlah kasus HIV/Aids mencapai 922. Tahun 2023 jumlah kasus HIV/Aids mencapai 753. Data kasus HIV/Aids menurut kecamatan di Kota Bekasi. Kecamatan Bekasi Utara 68 kasus. Kecamatan Bekasi Timur 58 kasus. Kecamatan Bekasi Barat 48 kasus. Kecamatan Jatiasih 30 kasus. Kecamatan Bekasi Selatan 29 kasus. Kecamatan Rawa Lumbu 27 kasus. Kecamatan Medan Satria 23 kasus. Kecamatan Pondok Gede 22 Kasus. Kecamatan Mustika Jaya 20 kasus. Kecamatan Bantargebang 18 kasus. Kecamatan Jatisampurna 9 kasus. Kecamatan Pondok Melati 0 kasus.

Penulis : Yudha.

Previous Post Jelang Pilpres 2024, Timnas Amin Lakukan Safari Natal
Next PostIni Kata Panwascam Bekasi Utara Saat Sosialisasi Pengawasan Kampanye dan Logistik