Ini Syarat Warga Penerima Bantuan Bedah Rumah
TAPANULI UTARA - Turunnya Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) ke Kabupaten Tapanuli Utara menjadi sosok 'Wanita Cantik' yang banyak dilirik sebab banyak warga kurang mampu ingin mendapatkannya.
Terjadi polemik bahkan perdebatan yang berakhir kepada kecemburuan sosial antara warga yang masuk diusulkan menerima, namun akibat batasan kuota tidak terakomodir.
Hal itu diakibatkan ketatnya proses verifikasi dan validasi data yang dilakukan tim Balai Penyediaan Perumahan Rakyat Sumut II.
Kepala Dinas Perumahan Pemukiman Tapanuli Utara Budiman Gultom diruang kerjanya, Rabu (22/9/2021) membenarkan 1.560 unit bedah rumah yang akan mengucur dalam waktu dekat.
BACA JUGA: Perhatian Anggota DPR RI Sukur Nababan Untuk Taput Tidak Diragukan
Dikatakannya, seluruh data usulan penerima yang dinilai layak telah disampaikan kepada tim balai dan masi proses verifikasi warga yang layak menerima memenuhi kuota 1.560 unit.
"Ada sepuluh kriteria dan syarat yang harus dimiliki penerima BSPS, dan itu wajib dipenuhi penerima bantuan,"kata Budiman.
Budiman merinci sepuluh kriteria dan syarat, diantaranya, warga negara Indonesia dan sudah berkeluarga (KTP dan KK), berpenghasilan maksimal sebesar upah minimum Provinsi.
Memiliki dan menempati satu-satunya rumah dengan kondisi tidak layak huni, belum pernah memperoleh BSPS atau bantuan pemerintah untuk program perumahan (10 tahun).
Bersedia berswadaya dan membentuk kelompok, RLTH dimaksud telah memiliki dan dihuni sekurang kurangnya dalam kurun waktu tiga tahun.
Selanjutnya, tanah harus sesuai peruntukan tata ruang dan wilayah serta tidak dalam status sengketa.
Alas hak tanah dapat berupa SHM, akta hibah, akta jual beli tanah, NIB, bukti ijin menempati tanah ulayat dan bukti lain sah suket Camat, Lurah ataupuj PPAT serta RTLH kondisi rusak berat atau sedang dengan minus sanitasi/air bersih.
"Yang dibantu berupa bahan bangunan senilai 17,5 juta dan pengganti upah tukang 2,5 juta. Bahan bangunan yang akan dipakai penerima BSPD atas kesepakata kelompk ke panglong mana mereka belanja,"pungkasnya.
Penulis : Alponso