DPC PDI Perjuangan Tapanuli Utara melakukan gerakan penanaman pohon berbuah di sepanjang lereng Dolok Imun, Dus un Sibontar, Desa Hutaraja Hasundutan, Kecamatan Sipoholon, Selasa (6/6/2023). PALAPA POS/ Hengki

Haul Bung Karno PDIP Taput Tanami Pohon Berbuah di Dolok Imun

TAPANULI UTARA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan terpanggil untuk ikut menjaga kelestarian alam sebagai salah satu bagian menindaklanjuti instruksi Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Bertepatan dengan hari lahirnya Soekarno.

Dewan Perwakilan Cabang (DPC)  PDI Perjuangan Tapanuli Utara melakukan gerakan penanaman pohon berbuah di sepanjang lereng Dolok Imun, Dusun Sibontar, Desa Hutaraja Hasundutan, Kecamatan Sipoholon, Selasa (6/6/2023).

Gerakan penanaman pohon berbuah yang diinisiasi Ketua DPC PDI Perjuangan Taput Nikson Nababan dengan menggerakkan seluruh elemen kader baik fungsionaris, badan, sayap partai.

Ketua DPC Taput Nikson Nababan melalui Sekretaris DPC Sabungan Parapat menyampaikan, turunnya kader Banteng melakukan penanaman pohon berbuah bagian dari misi partai nya.

Selain ituPDI Perjuangan juga menyikapi situasi Dolok Imun yang dikeluhkan warga empat desa, yakni Hutaraja Hasundutan Sipoholon, serta tiga desa di Pagaran Lumbantonga-tonga, Lumbanmotung dan Sibaragas.

"Partai kita sangat concern dan peduli akan kelestarian alam terutama kondisi perbukitan di wilayah Tapanuli Utara yang mulai kritis. Makanya ketua menginstruksikan kader harus turun melakukan gerakan penanaman pohon,"ucap Sabungan.

Bacaleg nomor urut satu Dapil Sipoholon, Pagaran dan Parmonangan tersebut mengungkapkan, kondisi Dolok Imun yang merupakan warisan Pomparan Toga Naipospos perlu dijaga.

"Pohon yang kita tanam disepanjang lereng perbukitan yakni, durian, alpukat, petai, bagot sebanyak tiga ribu batang. Kita harapkan nantinya, pohon ini tumbuh dan dirawat untuk menjaga serta menahan resapan air sehingga tidak longsor, selain itu, ketika tumbuh ada nilai ekonomis kepada masyarakat sekitar,"tambahnya.

Sabungan juga berharap di tahun mendatang Dolok Imun pasca ditanami pohon berbuah akan menjadi lokasi agro wisata.

"Sangat berpotensi untuk lokasi agro wisata, apalagi nantinya pohon berbuah yang kita tanam tumbuh serta berkembang dan memberi nilai ekonomis kepada masyarakat,"harapnya.

Ketua Bidang Organisasi Arifin Rudi Nababan senada mengamini penanaman pohon berbuah merupakan rangkaian peringatan Bulan Bung Karno.

"Bulan Bung Karno kita maknai dengan gerakan penanaman pohon yang totalnya tiga ribu batang secara bertahap. Sebelumnya juga telah dilakukan kader telah menanam seribu lima ratus batang dan ini tindaklanjut dari agenda menjaga kelestarian alam,"katanya.

Ketua DPRD Taput tersebut mengatakan, secara regulasi akan mengupayakan bekerjasama dengan Dinas Kehutanan agar Dolok Imun bisa menjadi Agro Wisata.

"Jika Dolok Imun jadi daerah agro wisata akan sangat berdampak bagi empat desa sekitar. Melalui ketua saya meminta agar kader ikut melakukan penghijauan serta juga terlibat dengan masyarakat menjaga alam di lereng perbukitan Dolok Imun,"kata Bacaleg nomor urut satu Dapil Empat Sipahutar, Pangaribuan dan Garoga tersebut.

Penulis : Hengki

Previous Post Pemkab Taput Dukung Penurunan Angka Stunting Nasional Tahun 2024
Next PostBlangko KTP-E Terbatas, Masyarakat Dihimbau Optimalkan IKD