SIMALUNGUN - Sebuah truk berplat nomor BK 8387 TP yang bermuatan kayu yang datang dari Pekan Baru (Riau) tujuan Porsea, Tobasa terjungkal dikedalaman 7 meter, saat melintas di jalan alternatif Sitahoan.

Kecelakaan yang diketahui terjadi pada Rabu (16/1/2019) malam sekitar pukul 20.00 Wib tersebut, mengakibatkan supir bernama Margono (40) terjepit dibagian stir.

Seharusnya, truk bermuatan kayu jenis Eucalyptus ini datang dari Pekanbaru (Riau) dengan tujuan PT TPL di Parmaksian. Namun naas bagi sang supir Margono, saat ditanjakan Sitahoan yang hanya berjarak sekitar 5 Km ke Sipang Sipangan Bolon, diduga 'tak tarik' dan akhirnya mundur hingga terjungkal ke jurang.

Adapun proses evakusasi berlangsung alot, karena Margono yang terjepit di stir, sementara truk jatuh kedalaman jurang dan harus menunggu alat berat agar dapat untuk menarik kap depan truk.

Selain itu, diketahui ternyata kaki Margono juga terjepit, namun pada akhirnya supir bisa diselamatkan. Saat detik-detik evakuasi, rekan dan warga yang datang menolong ternyata disambar tawon dan beberapa diantara mereka termasuk Margono, merasakan perihnya sengatan tawon pada malam itu.

Setelah proses evakuasi, Margono selanjutnya dirawat di RSU UGD Parapat. Namun akibat kondisinya kian lemah, Margono akhirnya dirujuk lagi ke Pematang Siantar, Kamis (17/1/2019), guna mendapatkan perawatan dan pertolongan yang lebih intensif.

Hingga berita ini dikirimkan ke palapapos.co.id, truk masih berada di tempat kejadian, berikut kayu logingnya, karena kawanan tawon disanapun masing mengintai lokasi kejadian. (jes)