Kepala Dinas Pertanian Taput SEY Pasaribu bersama Camat Simangumban saat turun meninjau lokasi persawahan di Simangumban. PALAPA POS / Hengki Tobing

Bupati Taput Beri Bantuan Benih ke Petani Yang Lahannya Rusak

TAPANULI UTARA- Mendengar adanya kerusakan lahan pertanian padi masyarakat di dua kecamatan yang parah yakni, Desa Aek Nabara Kecamatan Simangumban dan Dusun Dolok Nagodang Desa Aek Nauli Kecamatan Adiankoting, Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan memerintahkan Kadis Pertanian SEY Pasaribu melakukan mengecekan kondisi lahan yang rusak serta memberikan bantuan benih.

Penyaluran bantuan benih padi kepada petani yang lahannya rusak di dua desa kecamatan berbeda tersebut dibenarkan Kadis Pertanian SEY Pasaribu, Jumat (5/5/2023).

"Bapak Bupati sangat respon begitu kita beritahu ada lahan pertanian masyarakat yang rusak akibat luapan sungai disekitarnya, yakni Aek Nabara dan Dolok Nagodang, sekitar hari Jumat dan Minggu kemarin. Artinya, tidak sampai lima hari kita sudah turun memberikan bantuan benih,"ujar SEY.

SEY mengatakan, bantuan benih padi sawah yang disalurkan kepada petani terdampak luapan air seluas 20 hektar di Aek Nabara benih padi 500 kg, sedangkan di Dusun Aek Godang luasan 9,1 hektar 200 kg.

" Walaupun sempat ada di panen sebahagian, tapi kita pastikan ada penurunan produksi panen sehingga kita berikan bantuan benih untuk musim tanam mendatang,"tambahnya seraya mengungkapkan produksi panen tahun 2023 diprediksi masih stab

SEY mengatakan, faktor iklim di sejumlah bahagian wilayah Kabupaten Tapanuli Utara belakangan ini kurang kondusif. Hujan deras terjadi di sejumlah kecamatan membuat debit air sungai naik dan menerjang lahan pertanian terutama tanaman padi di sawah.

Saat ini, lanjut SEY, pihaknya masih wanti-wanti adanya prediksi kemarau berkepanjangan sekitar bulan Juli-Agustus dari BMKG.

"Makanya kita akan coba himbau petani untuk mencoba menanam tanaman yang umur pendek saat prediksi itu benar-benar terjadi,"tambahnya.

Sebagai salah satu pilar visi misi yakni lumbung pangan, SEY menegaskan sistem pendistribusian ataupun penyaluran pupuk ke Poktan telah mengadopsi sistem BNBA.

"BNBA yakni by name by adrees, jadi pupuk ke Poktan tidak lagi berdasarkan RDKK ataupun rencana definitif kebutuhan kelompok tani. Salah satu solusi mengatasi penyimpangan alokasi pupuk hingga tepatnya sasaran serta kebutuhan pupuk bagi petani. Tentunya tetap Poktan tersebut memberikan data kebutuhannya melalui PPL,"katanya.

Selain itu, guna memperkuat visi misi, rencana strategis (Renstra) kedepan Distan fokus pengentasan kemisikinaan, penurunan angkat stunting hingga peningkatan indeks manusia (IPM).

"Penguatan sektor ketahanan pangan kita memang sangat terbukti menaikkan pertumbuhan ekonomi terutama dimasa pandemi kemarin, strategi yang diterapkan Pak Bupati dengan memberikan bantuan bibit ternak kepada petani salah satu pemicu pertumbuhan ekonomi hingga 4 persen lebih disamping kuatnya UMKM,"urainya.

Sementara itu masyarakat dua desa yakni Aek Nabara serta Dusun Aek Godang Adiankoting menyampaikan apresiasi atas perhatian Bupati Taput.

"Mereka sangat berterima kasih atas perhatian serta respon Pak Bupati dan tentunya kita selaku perpanjangtanganan kinerja Pak Bupati atas musibah yang melanda lahan pertanian mereka,"tukas SEY.

Penulis : Hengki

Previous Post Terkait Dugaan Pemotongan Honor Pantarlih, Pelapor : Ketua PPS Pejuang Anak Kepala Dinas
Next PostPDIP Daftarkan Bacaleg Serentak 11 Mei 2023