TAPANULI UTARA - Keinginan Bupati Tapanuli Utara yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Tapanuli Utara, Nikson Nababan untuk tetap bekerja melayani rakyat sebagai anggota DPR RI dari partainya setelah nantinya menghabiskan periode jabatan sebagai Bupati dua periode pada akhir tahun ini, belum berjalan sesuai keinginan. Pasalnya, nama Nikson Nababan belum muncul di dalam Daftar Caleg Sementara (DCS) DPR RI dari PDI Perjuangan yang diumumkan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia pada Sabtu, 19 Agustus 2023 lalu.

Ketika wartawan mencoba mengkonfirmasi hal itu, Bupati Taput Nikson Nababan menegaskan, sebagai kader dirinya patuh terhadap seluruh keputusan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri atau Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partainya, termasuk soal nama yang masuk dalam daftar caleg sementara hingga penetapan daftar caleg.

Hal itu ditegaskan Bupati Nikson saat ditanyai wartawan di sela-sela waktu istirahatnya di rumah salah satu warga di Desa Aek Nauli 1 Sipahutar saat kunjungan kerjanya sebagai Bupati Tapanuli Utara.

"Saya patuh terhadap seluruh keputusan Ketua Umum dan DPP terkait penetapan DCS DPR RI dari PDI Perjuangan. Meski memang saya berkeinginan menjadi anggota DPR RI untuk bekerja melayani rakyat secara khusus di wilayah Sumut II dan bagi bangsa dan negara,"kata Bupati Nikson Nababan.

Selain tetap bisa melayani masyarakat sebagai anggota DPR RI, keinginannya maju nyaleg dari PDI Perjuangan bertujuan menambah kursi DPR RI PDI Perjuangan dari daerah pemilihan Sumut II.

"Tetapi apapun keputusannya nanti, kita akan tetap bekerja untuk menambah kursi DPR RI PDI Perjuangan dari Dapil Sumut 2,"tegasnya.

Saat ditanyakan sesuai informasi dari berbagai sumber yang diterima wartawan menyebutkan, ada partai yang meminangnya agar bersedia Caleg dari partai tersebut, Bupati Nikson memilih tidak berkomentar dan kemudian menerima warga masyarakat yang silih berganti masih ingin bertemu dengannya.

Terpisah Sekretaris DPC PDI Perjuangan Tapanuli Utara Sabungan Parapat mengatakan, paska pengumuman DCS oleh KPU, banyak pertanyaan dari masyarakat kepadanya tentang pengumuman DCS DPR RI Dapil Sumut 2 yang tidak memuat nama Ketua DPC PDI Perjuangan Taput Nikson Nababan.

"Ada banyak pertanyaan dari Masyarakat ke kami tidak masuknya beliau bapak Nikson Nababan dalam DCS, yang menurut Masyarakat sangat berpotensi meraup suara yang sangat banyak secara khusus di Taput, mengingat pembangunan yang begitu banyak dan dapat dirasakan oleh masyarakat. Karya nyata dari bapak Bupat Nikson Nababan sudah ada dihati masyarakat. Dan Masyarakat begitu mengharapkan beliau masuk sebagai Caleg DPR RI PDI Perjuangan dari Sumut 2, dengan keyakinan beliau memperoleh kursi bahkan suaranya dapat menjadi pendongkrak Caleg lainnya, dan kelak diharapkan pembangunan akan lebih banyak beliau giring dari Pusat untuk Taput,"kata Sabungan.

Selain itu, lanjutnya, dalam pemikiran Masyarakat kepemimpinan Bupati Taput Nikson Nababan sudah terbukti dengan begitu banyak pembangunan. Dan masyarakat meyakini hal itu akan berlanjut apalagi sudah menjadi anggota DPR RI.

"Masyarakat masih berharap DCS masih bisa berubah dan kelak nama Bapak Bupati Taput Nikson Nababan ada terdaftar dijajaran nama daftar Caleg tetap. Masyarakat menyampaikan, agar kita menyampaikan harapan itu kepada partai. Namun sebagai kader partai dan juga Sekretaris DPC Taput, saya katakan bahwa itu adalah keputusan DPP, hal itu adalah kewenangan DPP, kami harus menerima, tunduk dan taat kepada keputusan DPP,"ucapnya.

Wartawan juga mewancarai sejumlah pihak secara terpisah, terkait belum masuknya nama Bupati Nikson Nababan dalam DCS DPR RI.

Anggiat Rajagukguk warga Tarutung yang merupakan pensiunan PNS di Pemkab Taput, kepada wartawan mengatakan, Bupati Taput Nikson Nababan merupakan sosok yang sudah memahami apa yang dibututuhkan masyarakat di sektor pertanian, kesehatan, infrastruktur dan sektor lainnya. Menurutnya, meski dengan berakhirnya periode jabatannya sebagai Bupati Taput dua periode, pemikiran, tenaga dan sumbangsih dari sosok Nikson Nababan terhadap Tapanuli Utara masih sangat dibutuhkan.

"Beliau sangat dekat dengan masyarakat. Karena kedekatan dengan masyarakat sudah terjalin masyarakat meyakini bapak Nikson Nababan tentunya akan total memperjuangkan masyarakat melalui legislatif seandainya bisa mewakili daerah ini duduk di DPR RI. Partai sebaiknya sensitif dengan perkembangan aspirasi masyarakat. Karena Pak Nikson Nababan ini juga kader terbaik partai, apabila duduk di legislatif juga akan menjadi kebanggaan partai,"katanya.

Binet Simon Lumbantobing, salah satu Kepala Desa di Tarutung juga turut menyampaikan pendapat pribadinya. Menurutnya, sangat sulit melihat Bupati yang dekat dan selalu memberikan waktunya untuk masyarakat dan menanggapi hal yang disampaikan oleh masyarakat.

"Selama pemerintahan sembilan tahun berjalan kita sudah melihat kontribusi pembangunan. Alangka baiknya pembangunan itu akan berkelanjutan dengan duduknya bapak Nikson Nababan di Senayan, sehingga lebih gampang dan linear dengan apa program di kabupaten untuk dikomunikasikan pak Nikson Nababan ke Pemerintah Pusat,"katanya.

Ia menyakini, seandainya masuk DCT DPR RI, Bupati Nikson Nababan berpotensi duduk dan terpilih menjadi anggota DPR RI.

"Karena sudah kita lihat, yang bersebrangan politik saja dirangkulnya, tidak ada dimusuhin. Jam berapa ditemui di rumah dinas dan di kesempatan lain tetap sangat kekeluargaan tidak ada jarak pembicaraan mengalir,"ungkapnya.

Ketua Lembaga Adat Dalihan Natolu Tapanuli Utara, Maslan Sinaga juga mengatakan sangat mengharapkan keikutsertaan Bupati Taput Nikson Nababan dalam daftar caleg DPR RI dari PDI Perjuangan.

"Karena beliau sangat peduli dengan kemajuan Taput bahkan Tapanuli ini. Seandainya beliau duduk di DPR RI, beliau pasti akan memberikan perhatianya. Sangat kita sayangkan tidak masuk DCS. Kiranya walaupun ini kewenangan partai, harapan kami masyarakat agar partai bisa melihat sosok untuk memajukan daerah ini demi mensejahterakan kehidupan masyarakat Taput umumnya. Dan walaupun sementara ini bapak Nikson Nababan belum masuk DCS, namun kami mengharapkan beliau nantinya masuk DCT," harapnya.

Penulis : Hengki