
Ketua DPP Horas Bangso Batak Lamsiang Sitompul bersama Bupati Taput Nikson Nababan dalam satu agenda, baru-baru ini di Medan. PALAPAPOS/Alpon Situmorang
Ringankan Beban Orang Tua, Horas Bangso Batak Dukung Pendirian UNTARA
TAPANULI UTARA - Dewan Pengurus Pusat Horas Bangso Batak (DPP HBB) sangat mendukung adanya satu Universitas Negeri Tapanuli Raya (UNTARA).
“Sudah pas itu yang diperjuangkan Pak Nikson, Universitas Negeri di Tapanuli Raya. Saya harap beliau juga didukung Kepala Daerah se-Tapanuli Raya," kata Ketua Umum DPP HBB Lamsiang Sitompul via selular, Selasa (11/2/2020).
Menurutnya, jika Universitas Negeri itu jadi, yang menikmati adalah masyarakat Tapanuli Raya dan secara khusus orang tua.
“Orang tua suku Batak itu dikenal ingin anaknya lebih tinggi taraf hidupnya makanya mereka berjuang anaknya harus kuliah ke perguruan tinggi negeri," ujarnya.
Dan satu hal, tidak semua orang tua punya uang lebih untuk menguliahkan anaknya.
“Makanya kita lihat saja, kalau orang tuanya PNS. Setiap bulan Bank padat hanya untuk mentransfer uang kuliah ataupun biaya hidup anaknya yang kuliah baik itu di pulau Sumatera ataupun diluar Sumatera. Gaji mereka hanya sebentar singgah, belum lagi ada yang harus pontang panting berutang agar anaknya makan disana," ungkapnya.
Dan itu adalah kenyataan sebut Praktisi Hukum tersebut. “Kalau saja ada Universitas Negeri di sini, ngapain mereka menguliahkan anaknya keluar. Lebih baik disini, tidak perlu mengirim biaya hidup ataupun uang kost. Dan ada juga manfaatnya bila orang tuanya petani atau pedagang bisa ikut membantu," katanya.
Selain itu, kehadiran Universitas Negeri di suatu daerah pasti akan memicu perkembangan serta percepatan roda ekonomi.
“Bayangkan, uang puluhan miliar yang dikirim para orang tua keluar akan tinggal di Tapanuli Raya, sejahtera gak kalau perputaran uang disini," ujar Lamsiang.
Selain itu juga bisa memicu perkembangan sektor lain seperti jasa, transportasi, perdagangan maupun pertanian.
“Saya sepakat yang dikatakan Pak Bupati, Mulitiplier Effect. Orang akan datang, bahkan berinvestasi disini, sudah banyak daerah maju hanya karena pendidikan," katanya.
Lamsiang berharap, para tokoh maupun elemen lainnya mendukung dan tidak egois ataupun terusik akan pendirian Universitas Negeri.
“Kalau saya bilang, UNTARA lebih banyak menguntungkan masyarakat Tapanuli Raya. Sudah saatnya Tapanuli Raya sejahtera dan maju setara dengan kota yang sudah lebih dulu mengalaminya," pungkasnya. (als)
Baca Juga: Bupati Taput: UNTARA Harus Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan