DOLOK SANGGUL-Hasil ujian kompetensi (UKOM) kepada 15 pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) yang digelar, Mei 2019 lalu diumumkan awal Juni 2019.

Demikian dikemukakan Sekdakab Humbahas, Tonny Sihombing usai pelantikan 16 pejabat administrator setara eselon III dan pejabat pengawas setara eselon IV di lingkungan Pemkab Humbahas, belum lama ini.

Katanya, bahwa hasil atas ukom itu, masih dilakukan penilaian dan penelitian, apakah yang bersangkutan atau peserta ukom perlu masih bisa bertahan atau perubahan untuk menduduki jabatan lama.

“Awal bulan juni ini, hasil ujian kompetensi kepada pimpinan OPD itu akan kita umumkan,” singkat Tonny tanpa memastikan tanggal, untuk awal bulan juni dimaksud.

Sebelumnya, diberitakan palapapos.co.id, mengevaluasi kinerja, sebanyak 15 Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang bekerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Humbahas, pansel jabatan pimpinan tinggi (JPT) pratama menggelar uji kompetensi. Pansel Uji kompetensi tersebut diketuai Sekdakab Humbahas, Tonny Sihombing.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Humbahas selaku koordinator Sekretariat Pansel, Domu Lumban Gaol kepada wartawan, sesuai amanah PP 11/2017 pasal 132 tentang manajemen PNS kepada pimpinan OPD yang telah menjabat dua tahun akan dievaluasi kembali melalui uji kompetensi.

Katanya, bahwa pimpinan OPD yang menjadi uji kompetensi diatas adalah Hotmaida Butar-butar Kadis Pariwisata Humbahas, Tumbur Hutagaol Kepala BPBD, Augus Panuturi Marbun Staf Ahli Bupati (SAB) Bidang Administrasi dan Kesejahtraan Rakyat, Lamhot Hutasoit Asisten Ekbang Setdakab, Jamilin Purba Kadis Pendidikan, Jhonsosn Pasaribu Kadis PUPR.

Selanjutnya, Rockefeller Simamora Kadis Perkim, Paiman Purba Kadis Sosial, Minrod Sigalingging Kadis Lindup, Vandeik Simanungkalit Kadis PMDP2A, Jaulim Simanullang Kadis Perhubungan, Hotman Hutasoit Kadis Kominfo, Rudolf Manalu Kadis Penanaman Modal Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu (PMP2TSP), Jinni Walin Purba Kadis PORA, Lautdin Sitinjak Kadis Perpustakaan dan Kearsipan.

Dikatakan, bahwa ke 15 pimpinan OPD yang diuji kompetensi itu akan diproyeksikan untuk menduduki 18 jabatan pimpinan OPD di daerah itu. Selanjutnya pimpinan OPD yang kosong atau yang tidak lulus uji kompetensi akan dilakukan lelang jabatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Lebih lanjut, katanya, bahwa uji kompetensi kepada pimpinan OPD itu dimulai dengan pemberkasan syarat administrasi, tes kesehatan, asessmen dari assesor Psikolog USU dan wawancara atas makalah yang diajukan peserta uji kompetensi.

Uji kompetensi terhadap 15 pimpinan OPD itu dilakukan oleh tim penguji dari Pansel yang diketuai oleh Sekdakab Humbahas, Tonny Sihombing, Arta Junita Hutahaean Pembantu Rektor II Unita (Sekertaris), Junjungan SPB Simanjuntak Dosen Program Pascasarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Politik USU (anggota), Muba Manihuruk Dosen Fakultas ilmu Sosial dan Politik USU (anggota), Henri Sitorus Dosen Doktoral Studi Lingkungan USU (anggota).

Menurut Domu, bahwa tim penguji yang tergabung dalam Pansel itu merupakan akademisi yang berkualitas dan merupakan persetujuan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).

“Ini dilaksankan atas rekom dari KASN. Kepada KASN sudah kita berikan daftar riwayat hidup (DRH) dan asal instansi masing-masing lima orang. Dan yang direkomendasikan adalah yang berkualitas sesuai rekomendasi KASN,” tandasnya. (and)