Pj Sekda Taput Parsaoran Hutagalung, Kepala Teknik SOL Donni Tambunan dan jajarannya bersama dengan mahasiswa serta orang tua penerima bantuan beasiswa. PALAPAPOS/Alpon Situmorang

Beri Beasiswa, Pemkab Taput Sebut SOL Berpartisipasi Wujudkan Lumbung SDM Berkualitas

TAPANULI UTARA - Bupati Tapanuli Utara melalui Pj Sekda Parsaoran Hutagalung mengapresiasi bantuan beasiswa yang dikucurkan perusahaan Geothermal Sarulla Operation Limited (SOL) bagi mahasiswa kurang mampu.

Hal itu dikatakannya dalam satu agenda penyerahan beasiswa bagi 19 Mahasiswa dari berbagai PTN kepada warga yang terdampak industri panas bumi di Kecamatan Pahae Julu dan Pahae Jae di Aula Balai Data Kantor Bupati, Selasa (13/8/2019).

"Ini salah satu bentuk partisipasi SOL bagi warga Taput dalam mendukung salah satu visi misi Pemkab Taput, yakni Lumbung SDM Berkualitas," kata Parsaoran yang tampak mendampingi Staf Ahli Herli Sinaga dan Kabag Ekon Fajar Gultom.

Lebih jauh, Parsaoran berharap, perusahaan kedepan melalui CSR-nya bisa lebih luas lagi menyentuh masyarakat, sehingga ada saling mendukung demi kesejahteraan masyarakat.

"Kami harap perusahaan untung dan produksinya meningkat sehingga program CSR-nya bisa lebih banyak diterima bukan hanya kecamatan terdampak, namun juga diluar lokasi industri panas bumi," harapnya.

Sementara itu, Kepala Teknik SOL Donni Tambunan dalam kesempatan itu menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemkab sehingga industri panas bumi bisa berjalan baik.

"Kami ucapkan terima kasih atas dukungan Pemerintah. Dan komitmen perusahaan sebagai bentuk kepeduliannya tetap akan kita jalankan melalu CSR," katanya.

Donni juga meminta bagi mahasiswa yang mendapat bantuan beasiswa agar terus bergiat sehingga tahun depan bisa dapat lagi.

"Adik-adik patut berbangga karena bisa mendapat beasiswa, pertahankan prestasinya dan bila berhasil nantinya majukan kampung halamanmu," katanya yang tampak hadir juga Supervisor External Relation Industan Sitompul, Supervisor CSR Fella Situmorang dan Nina Sitompul serta jajarannya.

Sebelumnya, Manager CSR Melva Samosir menyebutkan, penyerahan beasiswa bagi mahasiswa yang kurang mampu dengan fokus daerah terdampak industri panas bumi.

Adapun bantuan diserahkan bagi 19 mahasiswa/i penduduk desa terdampak dua kecamatan dan program ini telah digulirkan sejak tahun 2018 menyentuh 10 mahasiswa/i.

"Dari 19 mahasiswa/i menerima bantuan 15 diantaranya wanita sisanya pria. Dari 19 orang tersebut, lima diantaranya mendapat bantuan kembali karena mampu mempertahankan prestasinya," katanya.

Selanjutnya, Melva menambahkan, penyerahan CSR SOL akan tetap berkelanjutan. Hal itu dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab sosial kepada masyarakat terdampak.

"Kami minta doa dan dukungannya sehingga perusahaan semakin maju dan dapat memberikan dampak positip bagi masyarakat," pungkasnya. (als)

Previous Post Bima Arya Optimistis Kasus GKI Yasmin Tuntas Tahun Ini
Next PostAhok: Masih Banyak Yang Lebih Cocok Jadi Menteri