KOTA BEKASI - Ketua DPC PPP Kota Bekasi, Sholihin mengajak kepada masyarakat Kota Bekasi untuk tidak salah memilih pemimpin pada perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) November 2024 mendatang.

Pasalnya, pria yang akrab disapa gus Shol itu menilai, peranan seorang pemimpin sangat penting untuk kemajuan suatu daerah. Dan terlebih ia menilai saat ini angka pengangguran di Kota Bekasi semakin meningkat.

“Saya mendapatkan informasi bahwa pengangguran di Kota Bekasi ini sudah meningkat. Oleh karena itu, saya mengajak kepada warga Kota Bekasi pada momentum Pilkada 2024 besok betul-betul harus dimanfaatkan untuk memilih pemimpin yang baru yang masih fresh dan tidak punya masa lalu dan tidak mempunyai hambatan politik dibelakangnya," katanya, Jum'at (31/5/2024).

Selain angka pengangguran yang selalu meningkat, Sholihin pun merasa janggal dengan capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bekasi yang hanya 25 persen. Terlebih menurut nya saat ini harus sudah mencapai 50 persen lantaran memasuki triwulan kedua.

“Saya melihat dinamika capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) memasuki triwulan kedua baru mencapai 25 persen padahal saat ini sudah memasuki triwulan kedua yang seharusnya sudah 50 persen. Jadi target 3 triliun lebih pada triwulan kedua ini masih dikisaran 25 persen tentu ini akan riskan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, pria yang disinyalir akan maju sebagai Bakal Calon Wali Kota Bekasi itu menyatakan harus ada pemimpin baru yang memiliki inovasi.

"Kota Bekasi besok harus diselamatkan tentunya oleh pemimpin yang baru yang akan datang yang bisa merubah semua segala aspek, baik aspek pendidikan, aspek kesehatan, anak muda, dan tenaga kerja," tutupnya.

Penulis : Yudha.