Abraham dan Jonathan Nababan Putra Kembar Bupati Taput didampingi Ibundanya Satika Simamora saat berbagi kasih kepada Tio Lumbantoruan penyandang disabitas warga Desa Banualuhu. PALAPAPOS/Alpon Situmorang
TAPANULI UTARA - Lazimnya anak pejabat seperti Bupati atau Kepala Daerah bila merayakan hari kelahirannya dengan kemewahan dan bergelimang hadiah. Tidak hanya itu, kesan anak Bupati pasti juga akan banjir kado dan hadiah, namun tidak bagi Abraham dan Jonathan Nababan.
Pada ulang tahun Ke-8 mereka, putra kembar pasangan Bupati Taput Nikson Nababan dan Ketua TP PKK Satika Simamora diajarkan berbagi kasih. Momen bahagia tepatnya pada Senin (7/9/2020) itu, Bram dan Jo (sapaan akrab si Kembar) diajarkan berbagi kasih kepada penyandang disabilitas.
Tidak hanya mengunjungi penyandang disabilitas, bingkisan dan uang sekedar meringankan beban mereka langsung diserahkan dari tangan Abraham dan Jonathan.
Keduanya dipandu Ibu mereka Satika Simamora dari pintu ke pintu mendatangi penyandang disabilitas, lansia dan anak-anak di Kecamatan Pagaran Desa Sipultak, Banualuhu, Simamora Hasibuan, Lumban Silintong, Dolok Saribu dan Sipultak Dolok.
BACA JUGA: Rayakan Ulang Tahun Ke-8, Si Kembar Bram dan Jo Datangi Oppungnya
Saigokma Sihombing (24) warga Dusun Hutanamora Desa Banualuhu sangat terharu dan berterima kasih atas kunjungan dan bingkisan serta uang diserahkan putra Bupati.
“Saya bangga dan senang, Pak Bupati dan Ibu mengajarkan anaknya berbagi kasih saat ulang tahunnya," kata penyandang disabilitas tersebut.
Senada juga disampaikan salah satu lansia turut menerima bantuan bingkisan dan uang sosial.
“Kami sangat senang dan terharu, Ibu Bupati turun bahkan mengajak anaknya untuk berbagi kasih, kami hanya bisa mendoakan mereka panjang umur dan diberikan Tuhan rejeki," ujarnya.
Sementara itu, Satika Simamora kepada palapapos.co.id mengatakan, pada ulang tahun anaknya yang Ke-8 sangat bersukur tetap diberi kesehatan. Ditengah pandemi Covid-19 belum mereda, Satika mengungkapkan ingin mengajarkan buah hatinya untuk peduli kepada sekelilingnya.
“Saya ingin mereka juga tahu bahwa ada orang yang belum beruntung seperti mereka. Makanya kita bidik penyandang disabilitas dan lansia agar kedua anak saya sejak dini bisa berbagi kasih dan tidak egois," kata Satika.
Selain itu, Bram dan Jo juga membagikan bingkisan kepada ratusan anak-anak. (als)
Comments
Leave a Comment