Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung, Kota Depok, Jawa Barat. PALAPA POS/Istimewa

DEPOK - Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok, Jawa Barat merencanakan melakukan revitalisasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung.

Kepala UPT TPA Cipayung Ardan di Depok, Selasa (12/2/2019) mengatakan rencana revitalisasi TPA Cipayung baru tahapan pembahasan kajian di tahun ini dan menata ulang TPA sekaligus mengolah sampah eksisting dengan metode "landfill mining".

Tentunya kajian rencana revitalisasi dilihat dari sisi budaya, ekonomi, dan lingkungan sekitar TPA Cipayung. Setelah selesai dikaji mulai dilakukan pembangunan fisik sesuai hasil kajian revitalisasi yang direncanakan mengunakan metode landfill mining.

"Untuk kajian revitalisasi ini dianggarkan Pemerintah Kota Depok sebesar Rp450 juta, pelaksanaan kajian dengan cara lelang," jelas Ardan.

Rencana revitalisasi merupakan program Depok Zero Waste. Alasan dilakukan revitalisasi, kata Ardan karena TPA Cipayung sudah over muatan atau daya tampungnya sudah berlebih sehingga Pemerintah Kota Depok melakukan langkah tersebut.

"Caranya dengan pengolahan sampah menerapkan teknologi yang ramah lingkungan. Ini juga dilakukan untuk mengurangi sampah di TPA Cipayung yang sudah overload," kata Ardan.

Landfill mining atau menambangan sampah tambah Ardan bertujuan untuk mengurangi sampah yang sudah tertimbun pada zona landfill.

Landfill mining dapat mereduksi sampah yang sudah ditimbun yang dapat meningkatkan kapasitas penimbunan sampah di zona, memulihkan atau recovery material agar dapat dimanfaatkan kembali, hingga memperoleh lahan baru.

Sejumlah kajian dan pertimbangan masih dilakukan pihak DKLH Depok untuk menerapkan teknologi tersebut.

"Kami masih dalam proses pengkajian dengan pihak-pihak yang berkaitan. Kita masih kaji dan melihat bagaimana dampak sosialnya, ekonomi dan lain-lain apabila diterapkannya landfill mining ini," kata dia lagi.

Ardan menuturkan, mengatasi sampah maka di Depok diperlukan kerja sama banyak pihak. Dia pun akan menggandeng sejumlah perusahaan swasta untuk membantu merevitalisasi TPA Cipayung.

"Pasti banyak perusahan swasta yang akan kita gandeng, sekarang lagi kajian. Kita akan kerja sama seperti apa dan bagaimana nanti pelaksanaannya," ucapnya.

Ardan melanjutkan, pembahasan rencana ini masih dalam pembahasan dan akan berkoordinasi dengan Kementerian PUPR.

Untuk program revitalisasi ini yang berkaitan dengan anggaran kami berharap dapat dibiayai dengan APBN dan Pemerintah Kota Depok akan berkoordinasi dengan pihak Kementrian PUPR untuk membahas segala sesuatunya baik yang bersifat teknis, penganggaran dan lain sebagainya.

Menurut dia, kondisi TPA Cipayung sudah mengkhawatirkan dengan ketinggian sampah sudah mencapai kurang lebih 26 meter dan sudah over kapasitas dan harus ditangani saat ini. (ant)

Comments

Leave a Comment

Berita Lainnya

Program UKW Gratis Besutan Ridwan Kamil Gelombang Ketiga Digelar di Kota Depok

DEPOK- Program Uji Kompetensi Wartawan ( UKW) gratis bagi 1.000 wartawan digulirkan Gubernur Jawa Barat, M. Ridwan Kamil gelombang ketiga digelar di Kota Depok, tepatnya di Za

DPP PDI Perjuangan Lakukan Penghijauan dan Bersih-bersih di DAS Ciliwung

DEPOK - Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Organisasi dan Keanggotaan, Sukur Nababan lakukan kegiatan penghijauan dan bersih-bersih di Daerah Aliran Sungai (DAS) Ciliwung, Depok,

Sukur Nababan Ajak Masyarakat Ikut Vaksin dan Jalankan Prokes

DEPOK – Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Sukur Nababan mengajak masyarakat bergandengan tangan agar virus corona atau Covid-19 segera berakhir dan ekonomi cepat

Sukur Nababan Pantau Vaksinasi HKBP Depok Untuk Memastikan Masyarakat Terlayani

DEPOK - Ketua DPP PDI Perjuangan, Sukur Nababan pantau langsung kegiatan vaksinasi untuk jemaat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Kota Depok, Sabtu (14/8/2021) untuk memasti

Polisi Bekuk Penyebar Hoax Babi Ngepet

DEPOK - Polrestro Metro Depok membekuk penyebar hoax atau berita bohong tentang adanya diduga babi ngepet di Bedahan, Sawangan, Kota Depok Jawa Barat yang sempat viral di media beberap

Calon Wali Kota Depok Petahana Positif Covid-19

DEPOK – Calon Wali Kota petahana Depok, Mohammad Idris dinyatakan positif Covid-19 setelah melakukan swab test, Rabu (25/11/2020).

Selain Idris, dua pejabat Kota D