DOLOK SANGGUL - Menguji bakat serta talenta dalam tarik suara, Trio Net Voice ingin tampil di ajang bergengsi pentas Pencarian Bakat Indonesia (PBI). Hal itu disampaikan salahsatu personil Trio Net Voice, Tamrin Sianturi kepada wartawan usai rekaman.

Dengan bakat tarik suara, kata Tamrin, mereka bersama dua rekannya, Arjuna Manalu dan Lewis Hutasoit ingin menjadi artis dan tampil di pentas atau stasiun TV dan itu akan menjadi kebahagiaan tersendiri, karena akan membuat bangga orang tua dan masyarakat Humbang Hasundutan (Humbahas).

Sementara itu, guru vokal Trio Net Voice, Iwan Sipayung mengakui kebolehan anak asuhnya dalam seni tarik suara. Hanya saja, personil Trio Net Voice yang merupakan pelajar kelas VIII, SMPN 4 Lintong Nihuta itu perlu latihan olah vokal yang lebih serius.

“Jika latihan vokal ini dikembangkan, tidak menutup kemungkinan personil Trio Net Voice ini tidak kalah bersaing dalam industri musik Indonesia. Jadi ini perlu perhatian untuk pengembangan bakat,” katanya.

Dia juga menyampaikan, untuk mematangkan mental, dalam beberapa kegiatan, Trio Net Voice sudah tampil. Bahkan saat ini, Trio Net Voice tidak asing bagi warganet yang membawakan lagu yang diaransemen.

Untuk tampil di pentas PBI, Iwan mengaku mendukung dan itu dinilai sebagai langkah awal untuk menguji bakat dan talenta bernyanyi. “Pentas pencarian bakat masih diminati masyarakat. Itu artinya akan memberikan peluang besar mewujudkan mimpi di dunia tarik suara,” tukasnya.

Ditanya, kenapa Trio Net Voice, tidak menciptakan lagu dalam bentuk kaset komersil layaknya artis lainnya, kata Iwan, untuk saat ini, pihaknya masih berkreasi dalam lagu yang diarensemen.

“Ada saja memang, fans Trio Net Voice yang bertanya, kenapa Trio binaannya tidak naik pentas besar. Perlu diketahui, sebagai Trio pemula, Net Voice dibina untuk tampil percaya diri, terlebih dahulu. Dengan tampil di beberapa pentas. Langkah pertama kita memilih youtube dan tidak menutup kemungkinan untuk tampil di pentas besar dan industri musik Indonesia,” tandasnya. (and)