TAPANULI UTARA - Gencarnya sosialiasi dilakukan Puskesmas Aek Raja dan Parmonangan Kecamatan Parmonangan, Tapanuli Utara (Taput) melalui spanduk, penyuluhan hingga di video dan tiktok alasan bagi 855 pasangan usia subur (PUS) jalani Inspeksi Visual Asetat (IVA) test.

Kecamatan Parmonangan perwakilan Kabupaten Tapanuli Utara mengikuti lomba desa percontohan pelaksanaan 10 program pokok PKK untuk kategori IVA test. Tim PKK Kabupaten turun monitoring melihat kesiapan dipusatkan di Puskesmas Aek Raja, Selasa (26/10/2021).

Kepala Puskesmas Aek Raja Bungani Sirait ekpos dihadapan tim monitoring Kabupaten menyebutkan selama pelaksanaan sudah 518 PUS dari target 668 melakukan IVA test. "Awalnya warga agak sulit untuk mau di IVA test untuk mendeteksi kanker mulut rahim, namun melalui spanduk, penyuluhan hingga video bahkan ke warung-warung membuat PUS mau di IVA test,"katanya.

Bungani menyebutkan persentasi menyentuh 75,29 persen, sebagai bukti warga sudah IVA test diberikan kartu kuning.

"Desa Sisordak dan Ranggitgit menjadi wilayah yang sangat antusias melakukan IVA test,"tambahnya.

Selain itu, dalam pelaksanaan ada dua kasus ditemukan dan Puskesmas Aek Raja memberikan pedampingan.

"Bidan kita siap memfasilitasi bagi dua kasus, dan memang masih ada kendala rasa malu dan tabu bagi PUS. Makanya kita turun secara intens hingga tercapainya target. Dan satu lagi, kita tetap kordinasi dengan stake holder mensukseskan IVA test,"pungkasnya.

Kepala Puskesmas Parmonangan dr Donda Purba juga memaparkan jumlah PUS yang sudah IVA test mencapai 337 dari target 478.

"Capaian sudah 70 persen, dan kita gunakan tiktok, warung IVA test hingga video agar PUS tidak takut dan malu ikut IVA test,"ungkapnya.

Selain itu menggunakan whassapp namanya ' Mama Glowing' hingga brosur sebut Donda sarana kampanye IVA test.

"Ada satu kasus di Desa Manalu Purba dan kita upayakan membantu membuat kartu JKN untuk dirujuk ke rumah sakit,"ungkapnya.

Mewakili Ketua PKK Kabupaten Mesra Sinaga menyampaikan sejumlah masukan untuk perbaikan.

"Ibu Satika sangat berkeinginan hadir, namun ada agenda memberikan bantuan bagi penyandang disabilitas dan juga mendampingi putri Otonom ke Muara,"ujarnya.

Mesra menyebutkan, dari ekspos yang dilakukan masih ada pembenahan dan perlu perbaikan untuk layak dipertandingkan

"Kita harap masukan dan perbaikan sebelum dilakukan penilaian oleh tim Provinsi. Ketika ada perbaikan kita akan menang,"serunya.

Sebelumnya Camat Parmonangan Lam Miduk Sinaga mengapresiasi gencarnya sosialiasi yang dilakukan Puskesmas.

"Capaian sekitar 75 persen berkat keuletan tenaga kesehatan. Semoga target PUS IVA test segera tercapai dan menang lomba di tingkat Provinsi," harapanya.

Penulis : Alponso