Sepanjang Tahun 2023, Kasus Kebakaran di Kota Bekasi Mencapai 446
KOTA BEKASI - Sepanjang tahun 2023 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bekasi mencatat, ada 446 kasus kebakaran di Kota Bekasi. Hal tersebut pun disinyalir lantaran maraknya keberadaan lapak rongsok dan Bangunan Liar (Bangli) yang berdiri di lahan kosong, Minggu (31/12/2023).
“Saya minta bantuan kepada teman-teman untuk menghimbau, Sekarang kan marak lapak-lapak yang terbakar seperti lapak-lapak rongsok, ini kan menjadi fenomena baru di Kota Bekasi,” ucap Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat), Aceng Solahudin. Selain itu, Aceng pun mengungkapkan angka kasus kebakaran saat ini terbilang meningkat dibandingkan dengan tahun 2022 hanya sebanyak 225 kejadian. "Jumlah angka kebakaran di Kota Bekasi untuk di Tahun 2023 ini keliatannya meningkat, Karena suhu cukup ekstrim. Fenomena Bangunan Liar (Bangli) semua untuk mengingatkan. Karena kalau Damkar saja, berat tugas tugas pemadaman. Selain tugas pencegahan secara bersinergi. Mudahan-mudahan damkar lebih baik, aktif dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat," katanya. Ia menyatakan, adapun beberapa tempat yang terjadi kebakaran disekitar lokasi. Menurutnya, cukup memaksa para petugas bekerja secara ekstra guna melakukan proses pemadaman api, hingga sempat terjadi di beberapa waktu lalu di salah satu wilayah. "Pasukan Damkar Kota Bekasi sangat berat lah di beberapa tempat untuk melakukan pemadaman, contoh di I Gusti Ngurah Rai, kemudian Kampung Lebak hingga proses pemadaman berjalan 3 hari 2 malam lamanya. Karena puluhan ton mungkin tumpukan sampah yang dibiarkan dengan waktu yang lama," tutupnya.
Penulis : Yudha.