
Ketua TP PKK Taput Satika Simamora menyerukan generasi muda stop menggunakan motif dan gorga Batak hasil printingan. PALAPAPOS/Alpon Situmorang
Satika Harapkan Generasi Muda Taput Stop Gunakan Motif Batak Produk Printing
SIATAS BARITA - Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK yang ke-47 Tapanuli Utara yang dipusatkan dipusatkan dikawasan Wisata Salib Kasih Siatas Barita, Selasa (16/7/2019), dimeriahkan dengan Berbagai agenda kegiatan diantaranya tor tor yang dibawakan pelajar, tari kreasi lansia, permainan tradisional anak dan juga pagelaran fashion show.
Kali ini, fashion show tidak seperti lazimnya para talent memerkan pakaian hasil desainer. Namun, diperagakan pelajar SMKN 1 Siatas Barita jurusan Tata Busana dengan desain milik mereka sendiri.
Para pelajar ibarat model profesional mencoba memperagakan hasil desain mereka dihadapan Ketua TP PKK Satika Simamora, Watua PKK Marsaulina Lumbantobing beserta ratusan Ibu PKK. Usai peragaan, Satika Simamora naik kepentas utama yang berada dipintu masuk naik ke rumah doa.
Satika dalam kesempatan itu mengapresiasi hasil desain pelajar serta memberikan tips memadukan bahan baku agar lebih menarik. "Saya lihat sudah ada bakat, cuma masih butuh polesan bagaimana mengemas pakaian walaupun bahannya murah namun terkesan mewah," ungkapnya.
Satika meminta para pelajar jangan takut belajar dan membagi ilmunya karena Handmade sangat susah ditiru bukan seperti hasil printingan. "Saya harapkan generasi muda cintai produk lokal, jangan memakai pakaian apalagi motif Batak sejenisnya hasil printingan (cetakan)," pintanya.
Ketua Dekranasda tersebut menambahkan, bila memakai hasil printingan maka kita tidak menghargai hasil jerih payah penenun lokal. "Saya sejak awal mencoba mempromosikan hasil tangan petenun bukan printingan. Untuk itu, generasi muda Saya minta jangan gunakan produk printingan apalagi motif ataupun gorga Batak," harapnya.
Satika juga berjanji agar pelajar jurusan tata busana semakin mahir akan mendatangkan mentor untuk melatih. "Saya akan coba mendatangkan mentor untuk melatih anak-anak kita," pungkasnya. (als)