
Risky, anak korban bersama personil Polres Tebing Tinggi ketika hendak mengevakuasi dan membawa jasad korban ke RS Bhayangkara Kota Tebing Tinggi. PALAPAPOS/Ronald Pasaribu
Pria Setengah Abad Ditemukan Warga Tewas di Dalam Parit
TEBINGTINGGI - Warga yang tinggal atau tengah berada di Jalan Diponegoro, Kelurahan Rambung, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi, Kamis (21/3/2019) siang, dihebohkan dengan adanya penemuan jasad pria setengah abad yang sudah tidak bernyawa dengan posisi telentang didalam parit.
Kuat dugaan, pria yang akhirnya diketahui bernama Abdul Kholik alias Alex (55), yang tinggal di Jalan Cemara, Kelurahan Rambung, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi ini tewas akibat penyakit yang diderita korban kambuh.
Dari informasi yang berhasil dihimpun di lokasi kejadian, penemuan jasad korban ini pertama kali diketahui salah seorang warga yang kebetulan saat itu sedang berjalan kaki dan melintas dipinggir parit.
Curiga dengan keadaan korban yang tampak tidak bergerak dan dalam posisi terlentang didalam parit, warga tersebut kemudian memanggil dan melaporkan temuannya itu kepada Bripka Ronni, personil Satuan Lalulintas Polres Tebing Tinggi yang kebetulan sedang melintas di lokasi kejadian.
"Sewaktu saya lewat ada warga yang memanggil dan melaporkan bahwa di dalam parit ada ditemukan pria yang telah tewas. Selanjutnya kejadian ini saya laporkan ke SPKT Polres Tebing Tinggi," terang Bripka Ronni.
Usai menerima laporan adanya penemuan jasad di Jalan Diponegoro Kota Tebing Tinggi, personil SPKT bersama tim Inafis Polres Tebing Tinggi langsung turun kelokasi kejadian dan melakukan olah TKP.
Dan tak berapa lama kemudian, Risky anak korban, yang datang usai dihubungi personil kepolisian langsung menangis histeris melihat jasad ayahnya tersebut. Petugas bersama anak korban selanjutnya mengevakuasi jasad korban untuk dibawa ke RS Bhayangkara Kota Tebing Tinggi, guna dilakukan otopsi.
Sebelum ditemukan tewas, pagi itu beberapa orang warga mengaku masih sempat melihat korban berjalan-jalan di seputaran taman kota, yang berjarak sekitar kurang lebih 50 meter dari lokasi kejadian, namun selang berapa jam kemudian korban akhirnya ditemukan warga telah tewas dalam keadaan telentang di dalam parit. Beberapa orang warga yang mengaku mengenal korban juga mengakui jika selama ini korban diketahui memang sedang dalam keadaan sakit.
Bahkan akibat ramainya warga sekitar dan para penguna jalan yang sengaja berhenti hanya untuk melihat kejadian ini, arus lalu lintas di Jalan Diponegoro Kota Tebing Tinggi sempat mengalami kemacetan hingga sepanjang dua kilometer. Kini kejadian ini telah di tangani pihak kepolisian Polres Tebing Tinggi. (nal)