TAPANULI UTARA - Kepala Desa Lumban Garaga Kecamatan Pahae Julu Kabupaten Tapanuli Utara, Anggiat Nasib Simorangkir tengah membidik potensi kebun Aren di wilayahnya.

Untuk mendukung infrastruktur Jalan Usaha Tani Simanubung, saat ini tengah dibangun jalan rabat beton dan sebuah jembatan.

"Disana ada potensi hamparan pohon Aren atau lazim disebut Nira, namun akibat kondisi jalan yang sebelumnya sangat sulit, membuat warga setempat malas memaksimalkan lahannya," ungkap Anggiat Selasa (12/11/2019).

ia juga menuturkan, selain untuk memaksimalkan lahan Aren terdapat juga kebun milik warga, yakni karet, coklat maupun areal persawahan.

"Jika kita kalkulasi potensinya ratusan hektar dan hampir separuh dari total 157 Kepala Keluarga  warga punya lahan disana," tambahnya.

Kondisi saat ini, disebutkan Anggiat, jalan rabat beton sepanjang 312 meter telah tuntas dibangun, hanya tinggal penuntasan pembangunan jembatan sehingga bisa terkoneksi.

"Memang ada jembatan sebelum kita programkan pembangunannya, kondisinya tidak layak lagi dan jembatan yang kita bangun panjangnya 7 meter berkonstruksi gelagar besi," tambahnya.

Selanjutnya, Anggiat menceritakan, dahulu areal tersebut pernah dihuni 15 Kepala Keluarga, namun karena terisolir mereka memilih hijrah.

"Kita harapkan nantinya usai terbangunnya jembatan menyeberangi sungai Aek Saba-Saba, potensi lahan perkebunan bisa dioptimalkan dan warga sudah bisa memakai kendaraan roda dua menuju kebunnya yang sebelumnya memundak," katanya.

Meskipun nanti jembatan Simanabung telah dibangun, Anggiat mengatakan, masih akan prioritas kucuran dana desa ke Jalan Usaha Tani tersebut.

"Masih ada sekitar 1 km lagi hingga ke lahan yang kita maksud, namun perlahan akan kita bangun melalui dana desa sehingga semakin lancar serta terkoneksi. Pembangunan jalan dan jembatan menuju Aek Kandis ini juga sekaligus menghubungkan ke lokasi pemukiman di Huta Longat, Desa Hutabarat," pungkasnya. (als/eki)