BEKASI - Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Pendidikan Kota Bekasi akan lakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada SD serta SMP usai program vaksinasi maksimal kepada pelajar. Hal tersebut dikatakan Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Krisman Irwandi kepada wartawan, Rabu (25/8/2021).

"Untuk Pembelajaran Tatap Muka (PTM) akan kita lakukan segera mungkin, tapi secara bertahap dan itu kita namakan Adaptasi Tatanan Hidup Baru Satuan Pendidikan (ATHB-SP),"kata Krisman.

Krisman pun menerangkan, selain program vaksinasi harus terus dilakukan demi berjalannya Adaptasi Tatanan Hidup Baru Satuan Pendidikan (ATHB-SP), dan pihak sekolah harus mempersiapkan fasilitas penunjang protokol kesehatan.

"Kalau pelajar sudah divaksin semua, berarti pembelajaran tatap muka akan dilaksanakan. Tapi perlu kita ketahui, sekolah harus siap dari segi sarana prasarana, kesiapan tenaga pendidikan, stakeholder eksternal, contoh puskesmas harus siap berkoordinasi. Karena kalau terjadi sesuatu kan pasti harus cepat,"ucapnya.

Diapun menambahkan pihaknya sudah lakukan vaksinansi kepada tenaga pendidikan SD maupun SMP di Kota Bekasi, 70 persen sekolah swasta dan hampir 99 persen sekolah negeri.

"Kalau tenaga pendidikan di sekolah negeri sudah hampir 99 persen. Artinya hampir keseluruhan guru di sekolah negeri sudah divaksin, tapi kalau untuk swasta baru 70 persen,"tutupnya.

Penulis: Yudha