TAPANULI UTARA - Dinas Pariwisata Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara menggelar Kharisma Event Nusantara diisi berbagai kegiatan seperti Festival Ulos, Fashion Ulos, Pesta Matumona dan Lombu Solu yang telah dilaksanakan di Kecamatan Muara dan Tarutung, Jumat 30 Juni 2023 hingga Minggu 2 Juli 2023, lalu salah satu even untuk meningkatkan kunjungan wisatawan.

Pelaksanaan festival ulos, pesta matumona dengan menggelar panggobburon atau ritual memanggil hujan oleh warga masyarakat Muara dilaksanakan di lokasi Tugu Aritonang, Muara. Sementara lomba solu dilaksanakan di perairan Danau Toba Kecamatan Muara, dan lomba fashion ulos dilaksanakan di Sopo Partungkoan, Tarutung.

Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan Kadis Pariwisata Sasma Situmorang, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah OPD, Camat, Kepala Desa dan tokoh masyarakat, warga masyarakat setempat maupun dari luar hadir dalam pembukaan acara di Muara.

Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan dalam kesempatan itu mengatakan, suku Batak merupakan salah satu suku yang beruntung dengan kekayaan seni budaya yang spesifik, selain mempunyai musik tradisional yang menghasilkan harmonisasi instrumen khas unik, kecerdasan suku Batak dalam seni budaya nampak dari hasil karya.

"Kharisma Event Nusantara yang diisi festival ulos dan fashion menjadi pagelaran sangat menarik, karena memadukan hasil kreasi tenunan ulos menjadi busana oleh designer kebanggaan Taput ditengah keindahan Muara, juga menampilkan lomba solu di perairan Danau Toba Muara dan pegelaran ritual panggobburon oleh warga masyarakat yang dulu biasa dilakukan untuk memanggil hujan,"kata Nikson.

Dikatakan, kain ulos sudah menjadi warisan budaya Batak merupakab kebanggaan. Bahkan masyarakat yang bukan orang Batak juga sudah mencintai dan mencari hasil karya budaya Batak.

"Festival ini merupakan upaya untuk mengembalikan aspek simbolik dan sakral dari ulos dalam hidup orang Batak di seluruh dunia melalui penggalian nilai budaya serta edukasi dan sosialisasi,"ujarnya.

Melalui kegiatan Kharidma Event Nusantara Nikson berpesan kepada semua masyarakat khususnya generasi muda agar mempertahankan dan melestarikan nilai-nilai seni dan budaya Batak, sebagai batu loncatan dalam menggapai sukses di kemudian hari yang akhirnya akan melahirkan calon-calon pemimpin berkualitas yang menghargai budayanya.

Sementara itu, Kadis Pariwisata Taput Sasma Situmorang menyampaikan, kegiatan Kharisma Event Nusantara dilaksanakan untuk mempromosikan potensi pariwisata Tapanuli Utara khususnya Danau Toba Muara, juga memelihara nilai-nilai budaya suku Batak sebagai aset pariwisata nasional, dan sebagai penghormatan kepada penenun dan penggiat Ulos Batak.

"Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan sebagai bagian untuk menarik wisatawan datang ke Taput. Yang nantinya dapat meningkatkan pendapatan pelaku wisata, ekonomi kreatif dan UMKM di Kabupaten Tapanuli Utara, mempromosikan produk ekonomi kreatif sebagai bentuk penghargaan kepada penggiat kriya, kuliner dan fashion,"kata Sasma.

Mewakili tokoh masyarakat Muara, Edward Aritonang mengajak semua pihak khususnya di Kecamatan Muara untuk bersinergi dan turut berpartisipasi mensukseskan seluruh kegiatan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara bertujuan membangunan pariwisata khususnya di Muara.

Untuk diketahui, adapun acara yang dilaksanakan dalam kegiatan Kharisma Event Nusantara untuk Festival Ulos terdiri dar kategori, Ulos Sadum, Ulos Harungguan, Songket dan semua jenis ulos Taput. Untuk lomba Festival Fashion dibagi atas 3 (tiga) kategori yaitu, kategori anak 7-13 tahun, kategori remaja 14-19 tahun, kategori Dewasa 20-59 tahun.

Sementara peserta Solu Bolon yaitu, lomba solu bolon terbuka untuk umum, lomba solu Parsadaan dan parduduan khusus untuk masyarakat Muara. Adapun peserta juara Festival Ulos Harungguan 1. Murni Asli Siburian, juara 2 Mawarni Maria Sianturi, juara 3 Morsa Siregar.

Kategori lomba Songket, juara 1 Melfa Hutabarat, juara 2 Sabar Siregar, juara 3 Denni Panggabean

Juara untuk kategori Ulos Sadum, juara 1 Timayur Siregar, juara 2 Elpi Hutabarat, dan juara 3 Retta Siregar

Kategori Fashion Anak, juara 1 Naurazani, juara 2 Guinevere Saragih, juara 3 Nessa Batubara, juara 4 Kayla Gameliel, juara 5 Nisa Y Koto dan juara 6 Tabita Siregar.

Kategori remaja, juara 1 Jessica Satria, juara 2 Sazwa Simatupang, juara 3 Tabitha Pasaribu, juara 4 Muhammad Haykal, juara 5 Dwi Aprilia, dan juara 6 Ruth Sarmauli Siburian

Kategori Dewasa, juara 1 Susilawati, juara 2 Cinta Ganesh, juara 3 Juni Tanjung, juara 4 Khairani, juara 5 Suryani Gultom, dan juara 6 Hendriko Gultom.

Penulis : Hengki