Kali Bekasi Kembali Tercemar, PDAM Tirta Patriot Turunkan Debit Produksi
BEKASI - Kondisi sumber air baku yang digunakan oleh PDAM Tirta Patriot semakin mencemaskan dan tidak layak produksi. Akibatnya, perusahaan BUMD milik Pemerintah Kota Bekasi mengalami kerugian.
Kondisi Air Bendung Bekasi pertanggal 22 September 2019 pukul 08:00 WIB = 18,50 m.dpl : 18,90 TMA Pintu 1. Kondisi ini sangat tidak bersahabat dan mengakibatkan gangguan produksi dan supply air PAM kepada seluruh pelanggan.
"Dampak dari gangguan air baku ini sangat berpengaruh terhadap proses produksi," kata Humas PDAM Tirta Patriot Kota Bekasi, Uci Sanusi, Minggu (22/9/2019).
Meski kondisi air baku seperti ini, Uci mengatakan pihaknya tetap menjaga kualitas dan mutu. Hanya saja jumlah debit supply ke pelanggan tidak 100 persen seperti biasanya.
"Supply hari ini ke pelanggan hanya mampu 150 sampai dengan 200 liter per detik dari normalnya 500 liter per detik. Penurunan ini karena harus mempertahankan kualitas air ke pelanggan," ujar Uci.
Penurunan produksi PDAM Tirta Patriot disinyalir akibat bahan baku air tercemar limbah industri. Bendung Kali Bekasi yang mempertemukan Kali Malang dengan Kali Bekasi menjadi muara terkontaminasinya air baku.
Kondisi Kali Bekasi diduga menjadi pemicu penurunan debit produksi PDAM Tirta Patriot. Air berwarna pekat dan bau yang tidak sedap terus ditemukan sepanjang Kali Bekasi.
Untuk mengurai masalah ini, Pemerintah Jawa Barat akan membentuk Tim Satgas Khusus yang melibatkan unsur TNI, Polri, Pemkot Bekasi dan Bogor.
Tim Satgas Khusus ini akan menyusur Kali Cileungsi dan Kali Cikeas Bogor yang diduga sudah terkontaminasi limbah industri terlebih dahulu sebelum mengalir ke Kali Bekasi. (lam)