
Jalinsum via Desa Jangga, Kecamatan Lumbanjulu, Kabupaten Tobasa, bagaikan kubangan kerbau karena sudah lama 'berhiaskan lubang dan lumpur'. Sementara jargon Tobasa Hebat seolah hanya isapan jempol belaka karena jalan kesana pun kurang hebat (tak berkualitas). PALAPAPOS/Jes Sihotang
Jalinsum di Tobasa Bagaikan Kubangan Kerbau
TOBASA - Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) via Jangga Kecamatan Lumbanjulu, Kabupaten Tobasa, sudah lama rusak parah dan bahkan untuk lewat bagaikan menuju kandang kerbau penuh kubangan. Hal itu disampaikan R Sirait (52), Rabu (10/7/2019) salah pengendara yang kerap melintasi jalan tetsebut.
"Jalan ini bagaikan kubangan kerbau padahal Pilgubsu sudah selesai dan apakah ini belum masuk program Gubsu, sementara Gubsu kita itu sudah pernah juga lintas dari sana," ujarnya sembari menyampaikan uneg-uneg kekecewaanya terkait Jalan Lintas Sumatera tersebut.
Dilain pihak, jargon Bupati dan Wabup saat Pilkada Bupati Tobasa adalah "Tobasa Hebat", sementara disejumlah ruas jalan banyak yang rusak parah. "Lalu, dimana kehebatannya itu?," ketus Sirait.
Sementara itu, salah seorang netizen di akun facebook (FB) juga melampiaskan keluhan jalan rusak di kawasan Jangga Lumbanjulu Tobasa itu.
"Kepada Yth Pak Gubsu dan pak Bupati Kabupaten Tobasa, kenapa jalan lintas Sumatera di Kabupaten Tobasa tidak ada perbaikan sampai saat ini, apa karena suara pak Gub tidak signifikan di Tobasa atau karena pak Bup nya tidak mampu melobby ke pemprov..!?," tulisnya.
Tentunya, kekecewaan warga dan para pengendara tersebut cukup beralasan dan masyarakat meminta pemerintah setempat untuk memperbaiki Jalinsum itu. Pasalnya, kawasan Tobasa kini menjadi bagian dari Program Badan Otorita Danau Toba yang tentunya dibutuhkan perbaikan infrastruktur yang memadai. "Jadi jalan yang kayak kubangan kerbau sudah tidak layak dikawasan jalan lintas Toba Samosir ini," ujar tokoh pemuda Tobasa Candrow Manurung.
Lebih jauh, Manurung yang juga Anggota DPRD terpilih produk Pileg 2019 menambahkan, akan memberikan perhatian kusus saat sudah dilantik menjadi DPRD Tobasa. Menurutnya, infrastruktur itu sangat vital bagi roda perekonomian masyarakat sekaligus mengantispasi tingkat kecelakaan maka akan kita perjuangkan nantinya. (jes)