TAPUT - Perusahaan Geothermal Sarulla Operation Limited (SOL) dalam kerangka mendukung salah satu visi misi Pemkab yakni Lumbung sumber daya manusia berkualitas, melalui program CSRnya memfasilitasi warga desa yang ingin mengambil ijasah Paket C.

Program itu masih dikhususkan bagi Desa yang terdampak yakni Siopat Bahal, Pardomuan Nainggolan, Sitoluompi, Sigurung Gurung Pahae Jae dan Simatanari, Sibaganding serta Onan Hasang Pahae Julu.

Manajemen SOL dalam kesempatan itu menggandeng Pusat Kegiatan Belajar Mengajar Masyarakat (PKBM ) Pioner Tarutung.

Pembukaan dipusatkan di kantor Namorailangit Pahae Julu, Jumat (19/7/2019), dihadiri Supervisor Eksternal Relation Industan Sitompul, Supervisor CSR Fella Situmorang, Nina Sitompul anggota CSR serta pihak PKBM Ericson Lumbantobing.

Dihadapan 18 warga yang akan mengikuti kejar Paket C, Industan mengutarakan, ini program pertama yang dilakukan ke warga terdampak.

“Perusahaan dalam hal ini ingin membantu Pemkab dengan memfasilitasi warga yang ingin ikut ujian paket C atau mengambil ijasah SMA," katanya.

Industan berharap agar warga yang masuk program kejar paket C agar serius karena perusahaan tidak sedikit mengeluarkan biaya.

“Saya minta manfaatkan dan serius, karena kesempatan ini sangat langka. Biaya untuk mengambil paket C kalau mandiri cukup mahal bahkan hingga tiga jutaan, namun perusahaan mengambil langkah ini bagaimana warga yang ingin mengambil ijasah SMA melalui paket C terwujud," katanya.

Mewakili Kepala Desa Burju Sitompul mengapresiasi berbagai program yang telah dilakoni perusahaan pembangkit listrik tenaga panas bumi tersebut. Dikatakannya, bantuan melalui CSR bidang pertanian, peternakan, pendidikan.

“Saya pernah mengambil ijasah paket C mandiri biayanya cukup besar diatas dua jutaan. Saudara sangat bersyukur SOL mau memfasilitasi kejar paket C," kata dia.

Salah satu peserta Jupri Panjaitan sangat mengapresiasi program paket C yang difasilitasi SOl. “Sangat bermanfaat bagi masyarakat dan kami harap tetap berkelanjutan program yang dilakukan perusahaan melalui CSRnya," harapnya.

Dari PKBM Ericson Lumbantobing mengatakan warga yang mendapat program paket C sangat beruntung dan institusi yang dipimpinnya sudah bisa melakukan ujian secara mandiri.

“Kita sudah terakreditasi B, dan kami sudah bisa melakukan ujian mandiri guna mendapatkan ijasah SMA melalui Paket C. Hanya Saya minta keseriusan peserta agar kiranya nanti semua dapat lulus ujian," kata Ericson. (als)