Bahu Jalan Menuju Bangun Dolok terlihat amblas, baik dari sisi kanan dan sisi kiri sampai kini belum mendapat penanganan yang maksimal. PALAPAPOS/Jes Sihotang

Dua Sisi Bahu Jalan Menuju Bangun Dolok Parapat Terancam Longsor Susulan

SIMALUNGUN - Masih ingat lonsgor yang menghantam tempat ibadah Gereja Bethel ditikungan jalan bangun Dolok Parapat, hingga kini longsor susulan sewaktu-waktu masih mengancam dikarenakan puncak gunung diatas bangunan semi permanen itu tergolong diposisi rawan longsor.

Bukan itu saja, sebuah tiang Listrik PLN Parapat sampai sekarang juga masih dibiarkan teronggok melintang diantara sungai Gagak Bangun Dolok. Sisi rawan longsor menuju Bangun Dolok juga terlihat disisi kanan dan kiri bahu jalan.

Selanjutnya, jalan dari Simpang PLN Parapat sampai ke Mess Methodist jalan yang pernah favorit ditahun 2000an sebagai jalan alternatif semi Ring Road dari Sibaganding-Parapat, kini sudah kupak-kapik dan sudah puluhan tahun juga tidak pernah mencium aspal baru.

Namun diantara Gerbang Mess Methodist-Vihara Budha Bangun Dolok sampai ke Persimpangan Jalan perkampungan, memang sudah diaspal dengan APBD Simalungun Tahun 2018 dengan anggaran Rp900 juta lebih dan sudah selesai dikerjakan sekitar awal Desember lalu.

"Meski begitu, pengerjaan jalan itu tergolong tanggung, dikarenakan tekstur jalan dari jembatan Batu Gaga itu yang dibutuhkan segera di aspal, karena kondisi jalan menanjak dan agak mencuram," ujar B Sinaga (55), salah seorang warga di Bangun Dolok.

Untuk itu, warga yang tinggal dipuncak Bangun Dolok dan wisatawan yang hendak ke Vihara Dharma Batama Graha Mahavira Buddhis Center Sumut serta ke Mess Methodist Bangun Dolok, diminta berhati-hati sebelum ada pihak yang memastikan tekstur perbukitan itu apakah sudah aman dan tidak mengancam lagi. (jes)

Previous Post Politikus PDI Perjuangan Anggap Pernyataan Prabowo Terkait Indonesia Punah Delusi
Next PostDirut Jasa Tirta II Irit Bicara Usai Diperiksa KPK