KOTA BEKASI - Komisi 2 DPRD Kabupaten Pasaman, Barat Provinsi Sumatera Barat mengunjungi kantor Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kota Bekasi terkait pemanfaatan pekarangan pangan (P2L), Senin (31/7/2023).

Turut hadir pada acara tersebut, Kepala DKPPP Kota Bekasi, Herbert S.W Panjaitan berserta para Kepala Bidang dan jajarannya di ruang rapat Kantor DKPPP lantai 8 kantor Wali Kota Bekasi.

Pemimpin rombongan sekaligus Ketua Komisi 2 DPRD Pasaman Barat Syapridal pada sambutannya menjelaskan maksud dan tujuan dalam kunjungan kerja.

"Kedatangan kami selain untuk bersilaturahmi dengan Kota Bekasi, yaitu untuk membahas masalah lahan yang luas namun tidak termanfaatkan untuk masyarakat Pasaman Barat,"ungkap Syapridal.

Pihaknya menilai Kota Bekasi dengan lahan yang terbatas namun masih bisa menjalankan fungsinya yaitu menyediakan lahan pertanian bagi masyarakatnya.

"Semoga dengan adanya masukan dari Kota Bekasi terkait urban farming, seperti pembuatan tabula pot, tanah fasos fasum dijadikan lahan hidroponik dan juga perikanan di perkotaan mungkin dapat menjadi solusi bagi peningkatan taraf hidup masyarakat dan juga menjaga ketahanan pangan,"kata dia.

Selanjutnya, bergantian memberikan sambutan Kepala DKPPP, Herbert kepada rombongan.

"Saat ini jumlah produksi ketahanan pangan di Kota Bekasi tidak mencapai lima persen dari jumlah yang dikonsumsi masyarakat. Namun Kota Bekasi dibantu cadangan stok pangan melalui dua pasar induk,"ujarnya.

Berkaitan dengan kondisi lahan yang terbatas para petani di Kota Bekasi menggunakan teknik modern seperti hidroponik, dan sebagainya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Salah satu alasan lahan terbatas di Kota Bekasi adalah banyak lahan yang berubah menjadi perumahan. Untuk itu DKPPP Kota Bekasi terus berupaya memberikan pelatihan dan pemahaman kepada masyarakat yang dapat dilakukan di pekarangan rumah,"jelas Herbert.

Acara dilanjutkan dengan dialog interaktif, foto bersama dan tukar menukar cinderamata antara Pemerintah Kota Bekasi dengan DPRD Kab. Pasaman Barat. (Adv)