Hotel Amaris. PALAPAPOS/Istimewa

Disperbud Kota Bekasi Perbolehkan Hotel Beroperasi

BEKASI - Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya (Disperbud) Kota Bekasi, Tedi Hafni mengatakan pihaknya tidak melarang atau meminta tutup pengusaha perhotelan di Kota Bekasi. Namun pihaknya meminta fasilitas hiburan di dalamnya ditutup sementara.

"Kalau diliburkan sih enggak. Kita tidak meliburkan hotel cuma mungkin ada beberapa hotel yang tutup. Dari 47 hotel sedikitnya 4 hotel yang tutup," kata Tedi saat dikonfirmasi, Kamis (14/5/2020).

Menurutnya, 4 hotel tutup adalah, hotel Santika, hotel Marbabu dan Amaris. Sementara hotel yang ada juga sebagian besar banyak merumahkan pegawainya.

"Sebelumnya juga kita memberikan surat edaran kepada mereka, hanya saja kita tidak melarang pengusaha hotel tutup. Cuma yang paling penting di hotel kan ada fasilitas pendukung hotel, seperti SPA, Karaoke itu yang tidak boleh operasional, itu aja," katanya.

Dirinya menyampaikan, hotel tutup dikarenakan tidak ada pengunjung menginap. Sehingga tidak mendukung pembiayaan operasional perhotelan. Namun begitu, Tedi berharap tidak semua hotel tutup. Akan tetapi, dengan mewabahnya virus Korona membuat mereka memilih untuk tutup dan meliburkan pegawainya.

"Yang pasti kita tidak melarang hotel untuk beroperasi, kalau ingin buka silahkan saja. Mereka yang tutup itu inisiatif mereka saja dikarenakan kondisi yang tidak seimbang. Antara operasional dan biayanya itu berapa yang harus dikeluarkan," jelasnya.

"Belum gajinya, belum untuk kebutuhan yang lainnya, seperti listrik, maintenance itu tidak seimbang pengeluaran dan pemasukan mereka, maka mereka memilih tutup," tambahnya.

Sementara itu, bagi hotel yang ingin meminta keringanan retribusi atau pajak. Dirinya mengaku, bahwa hal tersebut memiliki ketentuan. Pengusaha perhotelan harus mengajukan ke Bapenda atau Wali Kota.

"Kita berharap mereka (hotel-red) tetap berjalan dan beroperasi. Jika mereka beroperasi akan membantu pagawainya dan pajaknya juga bisa masuk ke kita itu yang kita harapkan," tukasnya. (lam)

Previous Post Putus Penyebaran Covid 19, Warga Delta Pekayon Adakan Rapid Test
Next Post7 Kelurahan di Kota Bekasi Bebas Covid-19